Erick Thohir Optimistis Kompetisi Sepak Bola Indonesia Bisa Kalahkan Thailand dan Vietnam

SURABAYA- Ketua Umum PSSI Erick Thohir memiliki tekad yang kuat untuk memperbaiki sepak bola Indonesia.

Erick juga ingin mengangkat kualitas kompetisi di Indonesia bisa menjadi yang terbaik di Asia Tenggara mengalahkan Thailand dan Vietnam.

Untuk diketahui, saat ini Liga Thailand menjadi yang terbaik di Asia Tenggara berdasarkan ranking dan penilaian kompetisi dari Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).

Baca Juga: 19 Pemain Indonesia Patriots Jalani TC di Jogja

Bahkan, Liga Thailand menjadi satu-satunya kompetisi di Asia Tenggara yang menggunakan sistem VAR (Video Assistant Referee).

‘’Apakah kita (PSSI) mampu? Saya optimistis mampu mengalahkan Thailand dan Vietnam terkait dengan kompetisi,’’ ujar Erick Thohir.

Itu sebabnya untuk mewujudkan hal itu, PSSI menyelenggarakan sarasehan bersama Klub Liga 1 dan 2 bertempat di Surabaya, Sabtu (4/3).

Baca Juga: Menang susah Payah, Aldila Akhirnya Melaju ke Semifinal ATX Open di Amerika

‘’Banyak yang hal kita bicarakan di sarasehan. Kita bicara bisnis, kompetisi yang ideal dan bagus, dan ujung-ujungnya tujuannya adalah menyehatkan klub. Kalau pemilik klub harus bakar duit terus, ya klub itu pasti tidak akan sehat. Saya kira kita sepakat semua ingin maju, ingin klub sehat, dan tentu ujungnya adalah tim nasional yang tangguh,’’ ungkap Erick Thohir.

Erick pun memberi contoh soal pendapatan liga-liga di dunia (bukan saja Liga Sepakbola).

Salah satu contoh soal market value NBA yang mencapai 8 miliar dolar AS. Demikian juga dengan Serie A, Bundesliga, La Liga, Premier League, dll.

Baca Juga: Kapolri Maksimalkan Penanganan Korban Pasca-Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

‘’Jadi mereka belum bertanding saja sudah untung. Jadi ke depan kita ingin seperti itu. Apakah bisa? Bisa. Saya yakin. Ke depan akan ada sarasehan dengan Liga 3, Asosiasi Provinsi (Asprov), jambore suporter dam kita juga bicara bisnis. Liga sepakbola itu bukan komunitas yang eksklusif. Kita bersaing dengan negara lain. Jadi banyak hal yang akan kita lakukan," jelasnya.***