Manchester, suaramerdeka-jakarta.com – Ole Gunnar Solskjaer mungkin sudah mendekati pekan-pekan terakhirnya sebagai pelatih Manchester United.
Posisi Solskjaer berada di ujung tanduk menyusul kekalahan memalukan lima gol tanpa balas dari rival beratnya, Liverpool di pekan kesembilan Liga Premier Inggris.
Hasil itu membuat Manchester United sudah empat laga tanpa kemenangan di liga domestik dan sudah tertinggal delapan poin dari Chelsea di puncak klasemen.
Baca Juga: Makin Panas! Pogba Cuekin Solskjaer Saat Minta Maaf ke Skuad MU
Meskipun moral ruang ganti MU disebut berada dalam situasi buruk, pelatih asal Norwegia ini masih dipercaya memimpin Cristiano Ronaldo dkk menghadapi Tottenham Hotspur akhir pekan nanti.
Laga di kandang Spurs merupakan satu dari tiga laga penentu nasib Solksjaer di Old Trafford selain pertandingan melawan Atalanta di Liga Champions dan Manchester City di Liga Premier Inggris.
Hasil buruk pada ketiga partai tersebut akan menjadi penghakiman terakhir bagi Solskjaer yang telah memimpin MU selama hampir tiga tahun.
Baca Juga: Ironi Solskjaer : Masih Dipercaya Keluarga Glazer, Tapi Diragukan Pemain MU
Dengan adanya jeda internasional setelah laga derby Manchester, diyakini akan menjadi waktu yang tepat bagi Setan Merah untuk melakukan perubahan di kursi pelatih.
