DOHA,suaramerdeka-jakarta.com -Sebagai negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam, aturan ketat diberlakukan oleh Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia sedari 20 November hingga 18 Desember.
Selain melarang LGBT, Qatar juga melarang peredaran bir di dalam stadion. FIFA kemudian menetapkannya sebagai aturan resmi sepanjang turnamen pada Jumat (18/11).
Presiden FIFA Gianni Infantino menanggapi enteng soal larangan minum bir di stadion Piala Dunia 2022. "Gak minum bir, tetap hidup kan?," begitu kata Infantino.
Tentu saja keputusan itu membuat banyak fans gigit jari karena mereka tidak bisa menyaksikan tim kesayangannya bertanding, sambil menenggak bir.
Baca Juga: Pesan Menyentuh Benzema Usai Dinyatakan Out Dari Piala Dunia 2022
Apalagi untuk beberapa negara seperti Inggris dan Jerman, minum bir sambil neonton laga sepakbola sudah jadi tradisi.
Alhasil, banyak fans dari Negeri Ratu Elizabeth tersebut melontarkan protes. Belum selesai dengan fans, FIFA tentunya harus menjelaskan kepada produsen bir asal Amerika Serikat Budweiser sebagai sponsor utamanya
Dengan kucuran dana 75 juta dolar AS, Budweiser tentunya ingin promosi habis-habisan di Piala Dunia seperti biasanya. Terkait kontroversi pelarangan bir, Infantino enteng saja menjawabnya.
Menurutnya pelarangan itu tidak membuat fans menderita karena cuma menahan minum bir selama 3-4 jam. Setelah itu mereka bisa menenggak sepuasnya mulai pukul 18.30 waktu setempa di fans area.
Baca Juga: Jadwal 'Der Panzer'Jerman di Babak Grup Piala Dunia 2022
"Setiap keputusan yang diambil di Piala Dunia ini adalah keputusan bersama Qatar dan FIFA," ujar Gianni Infantino seperti dilansir The Athletic.
"Anda bisa membeli minuman beralkohol di Qatar di setiap fan zon dan mereka bisa bersama-sama. Saya rasa Anda semua akan tetap hidup meskipun tidak bisa minum bir selama 3-4 jam," Infantino melanjutkan.
"Kami mencoba meminta mereka (Qatar) untuk tetap taat pada aturan dan itulah kenapa saya mengubah aturannya baru belakangan ini. Kami melihat apakah itu mungkin dilakukan atau tidak.***
Artikel Terkait
Ini Jadwal Juara Bertahan Prancis di Babak Grup Piala Dunia 2022
Meski Kalah Atas Slovakia, Calon Naturalisasi Rafael Struick Cetak Gol Perdana Bagi Timnas U-20
Isu Miring Ke Timnas Qatar: Dari Suap ke Ekuador Hingga Datangkan Penonton Bayaran