Kasus Pemalsuan Nilai Transfer dan Keuntungan Modal, Juventus Dihukum Pengurangan 15 poin!

- Sabtu, 21 Januari 2023 | 12:58 WIB
Jaksa FIGC Giuseppe Chine awalnya menuntut Pengadilan Banding Federal membuka kembali penyelidikan terhadap Juve, menyusul hadirnya bukti-bukti baru (Screenshoot instagram@juventus)
Jaksa FIGC Giuseppe Chine awalnya menuntut Pengadilan Banding Federal membuka kembali penyelidikan terhadap Juve, menyusul hadirnya bukti-bukti baru (Screenshoot instagram@juventus)

 

ROMA,suaramerdeka-jakarta.com -
Ada apa dengan Si Nyonya Tua? Juventus dijatuhi hukuman pengurangan 15 poin dalam kasus pemalsuan nilai transfer dan keuntungan modal.

Sanksi itu dijatuhkan oleh Pengadilan Banding Federal dalam sidang di Roma, Jumat (20/1/2023), setelah menerima permintaan jaksa FIGC (Federasi Sepakbola Italia) untuk membuka kembali sidang olahraga terhadap Juventus

Jaksa FIGC Giuseppe Chine awalnya menuntut Pengadilan Banding Federal membuka kembali penyelidikan terhadap Juve, menyusul hadirnya bukti-bukti baru.

Juventus dan sejumlah klub pada April tahun lalu sudah dibebaskan dari tuduhan penggelembungan nilai transfer. Klub-klub lain yang terlibat waktu itu adalah Sampdoria, Empoli, Genoa, Parma, Pisa, Pescara, Pro Vercelli, dan Novara.

Baca Juga: Resmi Iwan Bule Umumkan Shayne Pattynama Jalani Sumpah WNI Pekan Depan

Jaksa Giuseppe Chine menuntut Juventus dihukum pengurangan sembilan poin. Pengadilan Banding Federal lantas memutuskan menerima tuntutan itu dan menjatuhkan sanksi lebih berat yakni pengurangan 15 poin, serta membebaskan klub-klub lain.

Juventus menyangkal dakwaan ini dan diperkirakan akan melakukan banding, yang bisa dilakukan lewat CONI (Komite Olimpiade Nasional Italia). Hukuman pengurangan 15 poin ini membuat Juventus turun ke posisi 10 dengan 22 poin.

FIGC juga menjatuhkan ban terhadap sejumlah mantan direktur Juventus. Mereka di antaranya Andrea Agnelli, Fabio Paratici yang kini di Tottenham Hotspur, Maurizio Arrivabene, dan Pavel Nedved.

Juventus bahkan masih terbelit kasus yang lain, yakni soal pembayaran gaji di bawah tangan terhadap para pemainnya di periode pandemi COVID-19. Kasus ini berdiri sendiri dan bisa menyeret Juve ke sidang lain dalam beberapa bulan ke depan

Editor: Arief Sinaga

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Hasil Derby della Madonnina: Inter Gasak Milan 1-0

Senin, 6 Februari 2023 | 07:15 WIB

Juventus Cari Poin Selamat Di Liga Italia

Senin, 30 Januari 2023 | 08:36 WIB

AC Milan vs Monza,Milan Menang Telak Dengan Skor 4-1

Minggu, 23 Oktober 2022 | 16:06 WIB

Hasil Liga Italia: Drama 5 Gol Bertajuk Derby Milan

Minggu, 4 September 2022 | 09:55 WIB
X