JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com-
Usai kekalahan yang tergolong dramatis di Stadion Emirates, Ten Hag menyoroti kondisi batin dan watak pemain MU usai laga sengit kontra Arsenal.
Pelatih Manchester United Erik Ten Hag benar-benar kesal kepada anak asuhnya yang kalah dari Arsenal lantaran tidak bisa menjaga mental bermain hingga wasit meniup peluit panjang.
MU secara beruntun gagal meraih poin di Liga Inggris karena kebobolan pada menit akhir laga. Sebelum kalah dari Arsenal, The Red Devils bermain imbang dengan Crystal Palace lantaran dijebol pada menit 90.
"Bisa jadi beberapa jam ke depan kita menyadari kalau kami di posisi yang bagus, sadar kalau kami berkembang dengan bagus, proses yang bagus, tetapi saya terganggu di momen ini," tegas Ten Hag.
Baca Juga: Ini Alasan Viktor Axelsen Mundur Dari Indonesia Masters 2023
"Saya juga bilang ke pemain, kalau mereka mau meraih gelar, trofi, kami harus mengubah mental," sambungnya dikutip dari Mirror.
Ten Hag tak menutupi dirinya kesal atas gol ketiga Arsenal lantaran para pemain tidak benar-benar merasakan pertandingan yang penting di level persaingan tingkat tinggi.

"Kami tidak menunjukkan kedisiplinan dan peraturan yang kami miliki, dan kemudian kebobolan," ujarnya menambahkan.
Baca Juga: Manchester City Menggasak Wolves: Haaland Cetak Hattrick
Dalam kekalahan dari Arsenal tersebut, MU mencetak gol lebih dulu melalui Marcus Rashford. Eddie Nketiah kemudian menyamakan kedudukan.
Bukayo Saka membuat Arsenal berbalik unggul, namun sempat dibalas Lisandro Martinez. Sebuah gol lagi dari Nketiah pada detik akhir waktu normal membuat MU tak meraih poin.
"Kami harus memperbaiki mental. Pemain-pemain harus tahu pertandingan itu berakhir ketika wasit meniup peluit tiga kali.
Artikel Terkait
Hasil Liga Inggris: Laga Sengit! Arsenal Bungkam MU 3-2
Debut Ronaldo di Al Nassr: Gagal Cetak Gol Namun Tetap Ceria