Jakarta, Suara Merdeka-Jakarta-Com-Penghargaan yang diselenggarakan oleh majalah bergengsi regional Asiamoney ini diberikan kepada bank yang berhasil menunjukkan performa finansial yang mumpuni dan komitmen untuk membuka lebih banyak peluang bagi para klien Indonesia dalam menjalankan bisnis di kawasan Asia. Keberhasilan Citi Indonesia dapat terlihat dari capaiannya finansialnya pada 2020, dengan pelaporan pendapatan bersih sebesar Rp2,6 triliun (US$182 juta). Meski menghadapi berbagai tantangan di tengah pandemi, Citi Indonesia meraih laba atas ekuitas sebesar 15% dan laba atas aset sebesar 4%.
Citibank N.A.,Indonesia (Citi Indonesia) adalah cabang yang dimiliki secara penuh oleh Citigroup, Inc – New York, Amerika Serikat. Di Indonesia, Citibank telah berdiri sejak 1968 dan merupakan salah satu bank berjaringan internasional terbesar di negara ini. Citibank mengoperasikan 10 cabang di enam kota besar – Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Medan, dan Denpasar.

Citi Indonesia juga menduduki peringkat teratas sebagai bank yang memfasilitasi merger dan akuisisi, dengan pangsa pasar hingga 47%. Keberhasilan ini merupakan kontribusi dari kerja keras Citi pada keikutsertaannya dalam mendukung beberapa transaksi besar, termasuk merger antara Gojek dan Tokopedia. Kesepakatan itu menggabungkan dua perusahaan teknologi terbesar di Indonesia menjadi satu entitas, yang disebut GoTo Group, dengan valuasi gabungan sebesar Rp. 571 triliun (US$40 miliar).
Pada tulisan editorialnya, Asiamoney menyatakan bahwa, “Apabila berbicara tentang bank internasional di Indonesia, Citi adalah satu-satunya yang perlu dikalahkan.***
Artikel Terkait
UNESCO dan Citi Indonesia Mendorong Berkembangnya Wirausaha Muda Kreatif di Hari Batik Nasional 2021