JAKARTA- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dan Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi telah melakukan literasi digital kepada lebih dari 14,6 juta orang.
Dalam perjalanannya, Program #MakinCakapDigital sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 2021 yang lalu, berfokus pada peningkatan wawasan dan kecakapan digital masyarakat Indonesia yang diukur berdasarkan empat pilar digital, yaitu Kecakapan Digital, Etika Digital, Keamanan Digital, dan Budaya Digital.
Menurut laporan HootSuite dan We Are Social, pengguna internet aktif di Indonesia mencapai 204,7 juta jiwa pada awal tahun 2022, atau meningkat 2,1 juta dibandingkan awal tahun sebelumnya.
Baca Juga: Diadukan ke Satgas Anti Mafia Tanah, Perkara Apa?
Pertumbuhan massif ini membuka ruang untuk meningkatnya penyalahgunaan teknologi informasi dan komunikasi serta internet, misalnya pencurian data, peretasan, penyebaran hoaks dan sebagainya.
Atas dasar tersebut, literasi digital sangatlah diperlukan untuk meningkatkan kemampuan kognitif masyarakat Indonesia melalui beragam kegiatan edukasi tentang kecakapan literasi digital
Pada 2021, Kementerian Kominfo bersama Kata Data menggelar survei nasional dan hasilnya menunjukkan indeks literasi digital masyarakat Indonesia berada pada level Sedang dengan skor 3.49.
Baca Juga: Heboh Warganet Nikita Mirzani Kasih Hadiah 100 Juta Buat Bunda Corla Yang Tembus 350 Ribu Viewers
Hal ini merupakan suatu peningkatan jika dibandingkan dengan kondisi serupa di tahun 2020 yang menunjukkan skor 3,46.
Artikel Terkait
Komunitas di Sumatera Dapat Ilmu Literasi Digital dari Kemenkominfo, Kali Ini Soal Facebook for Business
Kemenkominfo Berikan Edukasi Literasi Digital kepada Mahasiswa Baru UNBI
Memanfaatkan Teknologi Digital dengan Aman dan Beretika melalui Workshop Literasi Digital di Ende dan Nagekeo
Kemenkominfo Kenalkan Literasi Digital kepada Pelajar SMK di Provinsi Bengkulu
Pakar Literasi Digital Paparkan Teknik Promosi dengan Menggandeng Influencer