JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com- Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah ( UMKM) memiliki keterbatasan dalam hal administasi dan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam usahanya. Padahal, Indonesia segera memuncaki puncak bonus demografi pada 2030 mendatang.
Di masa itu, jumlah penduduk berusia produktif akan lebih banyak dibandingkan penduduk non produktif.
Tentu saja, ragam upaya untuk menyiapkan bonus demografi dalam mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.
"Kerjasama kali ini OK OCE dengan Altius People dalam membantu UMKM yang kerap kali terseok-seok mengurus administrasi dan SDM dalam pengembangan usahanya," ungkap Iim Rusyamsi, Ketua Umum OK OCE di Rapat Kerja OK OCE, Sabtu, 29 Oktober 2022.
Baca Juga: Kominfo Adakan Sekolah Vokasi untuk Hasilkan Tenaga Kerja Bertalenta Digital
Altius People mempermudah pelaku usaha karena tidak perlu melakukan input data secara manual.
"Indonesia di 2045, Indonesia Emas, maka perlu peningkatan skills bagi generasi millenial, karena sudah ada generasi di atas millenial,"jelas Lukas Hananto, Chief Bussiness Development Altius People.
Tidak hanya itu, Linkz Asia, platform pengembangan untuk usaha, khususnya UMKM mendukung dalam pengembangannya. Jika Altius dari sisi SDM, Linkz membantu dalam jalan usahanya.
Karlina Kartoredjo, General Manager Linkz, mengatakan, Linkz siap berkolaborasi bersama OK OCE dalam membantu UMKM, yang merupakan tulang punggung ekonomi Indonesia.
Artikel Terkait
Rifqi Fitriadi Siap Berikan Kejutan di Turnamen Tenis Internasional Medco Energi
Indonesia Elite Juara SWBL 2022, Sekjen Perbasi: Masa Depan Tim Putri Cemerlang
Afrika Potensi Pasar Ekspor yang Terus Membesar, Sudan Minati Produk Alkes Oneject Indonesia