DELI SERDANG, suaramerdeka-jakarta.com - Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki memastikan masyarakat di Pantai Labu, Deli Serdang, Sumatera Utara, bisa memanfaatkan Program Solusi Nelayan (Solar untuk Koperasi Nelayan) mulai Desember 2022.
“Desember 2022 sudah beroperasi sehingga Bapak Ibu nelayan bisa mendapatkan harga solar yang sesuai harga resmi,” kata MenKopUKM Teten Masduki saat meninjau kesiapan lokasi pilot project di Deli Serdang, Sumatra Utara, Jumat, (2/12).
Teten menjelaskan saat ini di wilayah itu terdapat 11 ribu nelayan, namun jumlah SPBU baru ada 388. Maka nelayan, mau tidak mau harus membeli solar dengan harga yang cukup tinggi yaitu Rp10.000 hingga Rp12.000 per liternya.
Baca Juga: Resmikan PLUT KUMKM Biak Numfor, KemenKopUKM Ciptakan Wirausaha Unggul di Papua
“Melalui progam Solusi Nelayan maka dapat memotong biaya produksi nelayan hingga 30 persen melalui pembelian BBM resmi sehingga diharapkan lebih dapat memberikan kesejahteraan bagi nelayan,” kata Teten.
Upaya ini merupakan langkah yang nyata agar biaya produksi para nelayan bisa ditekan dengan memberikan kemudahan akses terhadap BBM yang murah sesuai harga resmi yang digunakan oleh PT Pertamina.
Artikel Terkait
KemenKopUKM Ajak Pemda Perkuat Ekosistem yang Kondusif agar Usaha Mikro Naik Kelas
Harapan Pelaku UMKM di Bali Terhadap KemenKopUKM
Terapkan Prinsip GRC, LPDB-KUMKM Jaga Kinerja Positif
Mahasiswa Universitas Mercu Buana Dampingi UMKM Melakukan Pemasaran Digital
Masyarakat Antusias Belanja di Pertamina SMEXPO 2022
Bawa UMKM Indonesia Mendunia, BRI Selenggarakan UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2022
MenKopUKM Sebut 40.473 UMK Dengan 763.385 Produk Telah Masuk e-Katalog LKPP
MenKopUKM Sampaikan Substansi Deklarasi Bali dan Komitmen KTT Bali
KemenKopUKM Dorong Koperasi DWP Jadi Role Model Pengelolaan Koperasi Berbasis Dharma Wanita
Forum Kemitraan BUMN dan UKM Hasilkan Potensi Kerja Sama Mencapai Rp224,8 miliar