JAKARTA, suaramerdeka-jakarta.com - Treasurer of Victoria, Minister for Economic Development, Minister for Industrial Relations and Minister for Trade, Australia, Tim Pallas mengunjungi kantor Bukalapak untuk mengenal lebih dekat upaya lini bisnis online-to-offline (o2o) Bukalapak,
yaitu Mitra Bukalapak, dalam memberdayakan pemilik warung dan usaha kecil lainnya di Indonesia melalui kapabilitas teknologi yang berdampak positif terhadap pertumbuhan usaha serta kualitas hidup para pelaku bisnis ini.

Di awal tahun 2022, Bukalapak bekerjasama dengan pemerintah Victoria dalam meluncurkan Technology Hub di Melbourne, Australia sebagai pusat riset dan pengembangan internasional pertama Bukalapak. Tujuan dari inisiatif ini adalah untuk memperkuat komitmen Bukalapak dalam menciptakan solusi-solusi digital yang inovatif bagi masyarakat Indonesia dari talenta-talenta teknologi di Australia dan seluruh dunia.
Baca Juga: Garuda Indonesia Raih Predikat Maskapai Paling Tepat Waktu Di Dunia Sepanjang Tahun 2022
“Suatu kesempatan yang sangat baik untuk melihat secara dekat bagaimana Mitra Bukalapak berkontribusi terhadap perekonomian digital Indonesia. Bukalapak Tech Hub di Melbourne menciptakan lapangan kerja dan memperkuat budaya inovasi Victoria.
Tempat ini merupakan wadah yang tepat bagi para tech talent Indonesia dan Australia untuk menyatukan kemampuan dan pengetahuan mereka dalam memperkuat upaya digitalisasi kami dan memperluas dampak yang diciptakan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi”, ujar Tim Pallas.
Kunjungan Minister Pallas ke kantor Bukalapak disambut oleh perwakilan direksi, manajemen, serta karyawan Bukalapak. CEO Mitra Bukalapak, Howard Gani menjelaskan tentang langkah-langkah yang diambil oleh Mitra Bukalapak dalam membantu usaha-usaha kecil naik kelas lewat penggunaan teknologi.
Baca Juga: LINE NEXT Memperkenalkan Aset Kripto LINK sebagai Metode Pembayaran pada Platform NFT Global DOSI
Lewat aplikasi Mitra Bukalapak, para pelaku usaha ini memiliki akses ke berbagai fitur yang berdampak pada pengembangan bisnis mereka, seperti fitur grosir yang mengatur pembelian barang-barang kebutuhan sehari-hari untuk diantar langsung ke warung serta beragam fitur penjualan produk dan pelayanan virtual dari mulai pulsa, token listrik, kirim uang, pembayaran tagihan, voucher gaming, hingga agen logistik. Para pelaku usaha yang menggunakan Mitra Bukalapak tercatat mengalami rata-rata kenaikan pendapatan hingga 3x lipat.
“Selain membawa warung dan usaha-usaha kecil lainnya mengembangkan bisnis, Mitra Bukalapak juga berfokus untuk mendorong para UMKM ini menjadi agen perubahan di lingkungan sekitarnya. Perubahan ini termasuk perubahan kebiasaan masyarakat dalam bertransaksi. Dengan memfasilitasi semua lapisan masyarakat bertransaksi digital secara
Artikel Terkait
PPI Group Gelar Townhall Meeting Akhir Tahun dengan Tema 'Energizing PPI for The Future
Hadirkan Konten Menarik di Media Sosial, Good Ponsel Angels Sukses Endorse 700 Perusahaan
Limited Edition, Antam Perkenalkan Emas Batangan Seri Imlek 8 Gram, 1 Gram dan 0,5 Gram
Bukalapak Gelar Digital Acceleration Summit 2023
Di Tengah Dinamika Global dan Lokal Peti Kemas Pelindo Tumbuh 1,08 Persen