JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk memacu pertumbuhan bisnis pembiayaan perumahan atau KPR pada tahun ini. Pengalihan pembiayaan rumah atau take over menjadi andalan untuk mengejar target akhir tahun 2023.
Direktur Bank Muamalat Wahyu Avianto mengatakan, KPR menjadi salah satu fokus bisnis perseroan karena pihaknya optimistis sektor pembiayaan perumahan memiliki prospek yang cerah.
Oleh karena itu, Bank Muamalat menargetkan bisnis KPR pada tahun ini bisa tumbuh hingga dua kali lipat.
Baca Juga: Genjot Akselerasi Digitalisasi BUMN, Erick Thohir: Kita Kerja Mesti Satset
“Kami meyakini bahwa bisnis pembiayaan perumahan masih sangat prospektif. Setelah sempat slow down selama masa pandemi Covid-19,
saat ini daya beli masyarakat sudah mulai pulih dan rumah sebagai salah satu kebutuhan primer akan menjadi prioritas. Kami optimistis pembiayaan perumahan bisa tumbuh signifikan,” ujarnya
Untuk mengejar target pertumbuhan tersebut, Bank Muamalat telah menyiapkan sejumlah strategi, salah satunya dengan menggandeng pengembang perumahan ternama.
Selain itu, Bank Muamalat juga memiliki produk unggulan yang diberi nama KPR Hijrah yaitu produk pembiayaan untuk kepemilikan
Artikel Terkait
Pasca UU P2SK, Bisnis Koperasi Dipastikan Lebih Powerful
SesKemenKopUKM: Optimalisasi Peran Koperasi Perlu ditingkatkan
Jadi Perusahaan Akselerator, RANS Berkolaborasi Bersama Empat Lini Bisnis Baru
ACSB Indonesia Lakukan Pemberdayaan terhadap Pelaku UKM
Genjot Akselerasi Digitalisasi BUMN, Erick Thohir: Kita Kerja Mesti Satset