JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com - East Ventures, perusahaan venture capital yang terbuka pada seluruh sektor (sector-agnostic) dan pelopor investasi startup Indonesia yang telah mendukung lebih dari 250 perusahaan teknologi di Asia Tenggara, baru-baru ini meluncurkan White paper:
“Genomics: Leapfrogging into the Indonesian healthcare future”, sebuah laporan kerja sama dengan Kementerian Kesehatan Indonesia dan perusahaan konsultan global, Redseer, pada 16 Februari 2022, di Jakarta, Indonesia.
Pada acara tersebut, kami juga mengadakan diskusi panel yang menunjukkan bagaimana pemerintah dan sektor swasta dapat berkolaborasi untuk memajukan sistem kesehatan Indonesia.
Baca Juga: Manchester United Juara Carabao Cup Setelah Tekuk Newcastle 2-0
Para panelis berasal dari pemerintah dan perusahaan modal ventura: Setiaji, Kepala Dinas Transformasi Digital, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Roderick Purwana, Managing Partner East Ventures; dan Aldi Adrian Hartanto, Partner ARISE & VP MDI Ventures.
Ririn Ramadhany, Special Strategic Delivery Team Menteri Kesehatan Republik Indonesia, menjadi moderator panel.
Baca Juga: Shin Tae-yong: Timnas U-20 Kesulitan Adaptasi Cuaca di Uzbekistan, Suhu Dingin Capai 2 Derajat
Ririn Ramadhany:
Pak Setiaji, kita mengetahui dari Pak Budi pagi ini bahwa Kementerian Kesehatan memiliki agenda transformasi.
Akan ada perubahan besar dan tentunya tantangan.
Bisakah Anda berbagi tentang upaya-upaya yang dilakukan Kementerian untuk sektor kesehatan Indonesia?
Baca Juga: IKWI Pusat; Terima Kasih Telah Mensukseskan HPN 2023 Sumut.
Setiaji:
Artikel Terkait
Prodia Hadirkan Layanan Pembayaran Melalui Contact Center
Formula Herbal dan Nanoteknologi
Preventif Perlu Begitu Mengenali Penyakit Demensia
Smile Train Gelar Pelatihan Simulator 3D Untuk Tingkatkan Kemampuan Dokter Bedah dalam Rekonstruksi Sumbing
NOW by BCA Life Inovasi Digital untuk beragam Kebutuhan Asuransi dan Gaya Hidup Masa Kini