Rekomendasi Obat Cacing Kucing Ampuh

JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com-Hewan peliharaan bisa terkena penyakit cacingan atau terdapat cacing parasit di dalam sistem pencernaannya.

Parasit cacing ini bisa hidup di kucing yang masih kecil dan sudah dewasa. Untuk mengatasinya kamu bisa memberikan obat cacing kucing kesayanganmu.

Dibawah ini beberapa referensi obat cacing kucing yang bisa kamu coba.

1. Pet Derm
Obat cacing kucing ini berjenis tablet. Berikan obat ini langsung atau bisa juga dengan cara mencampurkan bersama makanan agar mudah diterima.

Baca Juga: Tumbuhan Lereng Terpapar Abu Vulkanik Merapi, Indonesia Care Bagikan Pakan Ternak

Obat cacing kucing ini memiliki manfaat seperti mengatasi berbagai jenis parasit cacing seperti cacing pita, cacing tambang, cacing gelang, hingga cacing cambuk.

Bahan aktif yang terkandung dalam obat cacing kucing ini terdiri dari praziquantel, pyrantel dan febantel. Praziquantel mampu merusak kulit parasit sehingga mudah dihancurkan oleh kekebalan tubuh kucing.

Sedangkan, pamoate pyrantel efektif untuk menghancurkan hookworms dan ascarids. Lalu febantel aktif terhadap parasit Nematoda termasuk whipworms.

Dosis penggunaan: 1 tablet per 10 kg berat badan. Kurang dari 2kg = ¼ tablet, 2,5 kg = ½ tablet, 6-10 kg= 1 tablet. Anjurannya setelah konsumsi pertama, lalu berikan lagi satu minggu kemudian, lalu setelahnya dua minggu kemudian.

Untuk pencegahan, kamu bisa memberikan rutin setiap tiga bulan sekali. Bagaimana untuk anak kucing? Untuk anak kucing, sebaiknya tidak diberikan secara langsung, tunggulah sampai 4 minggu.

2. Wormix
Wormix adalah obat cacing kucing berbentuk cair tetes. Obat cair tetes memiliki keunggulan yaitu lebih mudah diberikan (tinggal di teteskan kedalam mulut) dan lebih mudah diserap oleh lambung kucing.

Sebagai pencegahan dan perawatan rutin kamu bisa memberikannya setiap satu atau dua bulan sekali.

Baca Juga: BCOMSS 2023: Holding BUMN Farmasi Bio Farma dan Kimia Farma Raih Empat Penghargaan dari Menteri BUMN

Sedangkan untuk kucing yang sudah sakit berat, bisa diberikan setiap hari selama tiga hari berturut-turut. Berikan 2-3 jam sebelum makan.

Dosisnya 0.5-1 kg (1sdt), 2kg (10 ml), 3 kg (20 ml), 4 kg (30 ml atau 1 botol)