JAKARTA, suaramerdeka-jakarta.com, Kampanye bersepeda ke kantor sudah menggema di Indonesia sejak tahun 2005, ditandai dengan adanya komunitas Bike To Work (B2W). Namun, saat pembatasan sosial menimbulkan kebutuhan work from home (WFH), hobi gowes ini bergeser menjadi tren berolahraga.
Tidak hanya berfungsi sebagai alat transportasi, sepeda telah menjadi alat olah raga yang kian digandrungi kala pagebluk. Demam bersepeda ini menjalar ke seluruh lapisan lapisan masyarakat baik di perkotaan maupun pedesaan.
Seperti halnya dialami Gatot Artanto (39). Bapak dua anak ini mengaku telah membeli dua sepeda jenis mountain bike (MTB) pada tahun 2020 atau di masa awal pandemi. Sejak itu, ia rutin gowes bersama tetangga dan teman-temannya.
Beberapa kali, Gatot juga menggunakan sepeda untuk beraktivitas saat harus keluar rumah. Meskipun, ia tidak bisa melakukan bike to work mengingat jarak antara kantor dan rumah yang sangat jauh.
“Karena sepeda adalah kendaraan yang tidak menyebabkan polusi,” ujarnya terkait alasannya hobi gowes kepada Suara Merdeka, Minggu, 30 Januari 2022.
Warga Tangsel, Banten ini lebih memilih sepeda jenis MTB karena lebih sering melaju di jalan tanah ketimbang aspal. Bersama dengan komunitasnya, Gatot juga sering mengunjungi track sepeda khusus mountain bike seperti di kawasan Jalur Pipa Gas (JPG) maupun Bukti Batu JPG MTB Trail Park di kawasan Bukit Serpong Damai.

“Sukanya mountain bike karena saya suka lewat jalan-jalan tanah, bukan aspal,” cetusnya.
Tidak hanya Gatot sebagai warga biasa, demam bersepeda juga melanda beberapa selebritas tanah air. Sebut saja Anya Geraldine, Wulan Guritno, Luna Maya, Enzy Storia, Dian Sastro yang kerap menggowes road bike-nya di jalanan ibu kota.