Hari Perempuan Internasional: Momentum Bagi Ibu Memberi Contoh Gaya Hidup Sehat untuk Sang Buah Hati

- Rabu, 9 Maret 2022 | 12:44 WIB
Dokter spesialis anak dari Siloam Hospitals Yogyakarta, Putu Diah Pratiwi Sp.A. (istimewa)
Dokter spesialis anak dari Siloam Hospitals Yogyakarta, Putu Diah Pratiwi Sp.A. (istimewa)

Perilaku orang tua serta orang di lingkungan rumah akan menjadi contoh pertama bagi sang buah hati dalam pembentukan perilaku.

"Kita harus senantiasa memberikan contoh yang baik dan benar terkait protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah, yang dapat menjadi pondasi pembentukan perilaku hidup sehat anak" ungkap dr. Putu Diah Pratiwi, Sp.A.

Adapun pada sesi tanya jawab mengenai keperluan jadwal imunisasi rutin yang harus dilakukan di rumah sakit, dapat disikapi dengan pedampingan dan penerapan protokol kesehatan yang benar pada saat keluar rumah.

Baca Juga: Once Mekel Rilis Program Kolaborasi Musik Berbentuk NFT

Manfaatkan pula layanan reservasi untuk imunisasi rutin termasuk layanan imunisasi 'drive thru' (dalam kendaraan) yang juga telah dilakukan di seluruh rumah sakit Siloam di tanah air.

Untuk anak usia sekolah dengan skema pembelajaran tatap muka, perhatikan hal seperti edukasi anak akan pentingnya protokol kesehatan, membawa makanan dan minuman dari rumah, anak boleh diberi bekal yang sekiranya dapat dikonsumsi pada situasi yang memenuhi prokes yang telah diajarkan, serta siapkan masker pengganti.

Untuk pihak sekolah, dilandasi dengan komunikasi dengan dan antar orang tua, hal penting yang juga harus diperhatikan adalah: ventilasi, sirkulasi udara dan durasi interaksi. Keputusan tentang penyelenggaraan pertemuan tatap muka senantiasa disesuaikan secara cepat dengan dinamika situasi dan arahan pemerintah setempat.

"Termasuk melengkapi dengan reguler testing di sekolah," imbuh dokter yang akrab disapa dr. Tiwi ini.

Baca Juga: Slank Siap Gebrak MotoGP Mandalika, Catat Tanggal Mainnya

Dokter Putu Diah Pratiwi Sp.A menutup sesi edukasi singkatnya dengan memberikan jawaban tentang Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (KIPI) yang sering dijumpai, yakni adanya demam.

"Jika terdapat demam dengan suhu <38°C, dapat segera diberikan asupan cairan yang lebih banyak sebagai kompensasi kehilangan cairan yang meningkat. Pada sebagian anak, rasa manis pada susu juga dapat mengurangi sensasi rasa nyeri. Sesungguhnya KIPI yang umum dijumpai merupakan reaksi alamiah tubuh dalam upaya pembentukan kekebalan. Demam dalam satu hingga dua hari pasca vaksinasi dapat diatasi dengan pemberian obat parasetamol disertai dengan penambahan waktu tidur dan istirahat" paparnya.

Namun jika demam berlangsung lebih dari dua hari, orang tua dapat segera berkonsultasi dengan dokter terkait kemungkinan kejadian adanya kondisi kesehatan lainnya, misalnya demam yang merupakan tanda suatu infeksi yang terjadi bersamaan dengan demam pasca vaksinasi (ko-infeksi).

Baca Juga: Kamu Perlu Tahu, Ternyata Ngemil Bisa Tingkatkan Kesehatan Mental, Simak Penjelasan Mondelez Indonesia

"Seperti contoh yang jamak saat ini yakni pada kasus demam berdarah dengue atau beberapa kondisi lainnya, yang tentunya perlu penanganan dokter segera," ujar Putu Diah Pratiwi Sp.A.***

 

Halaman:

Editor: Arif Muhammad Iqbal

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Yuk Ajak Lansia Senam Sehat Agar Bahagia

Kamis, 1 Juni 2023 | 06:19 WIB

Nutrisi Kulitmu dengan Kolagen yang Aman

Selasa, 23 Mei 2023 | 09:09 WIB

Redmitra Aman Dipakai maupun Dikonsumsi

Rabu, 17 Mei 2023 | 17:48 WIB

Ricky Harun Bagikan Emas dan Propolis

Selasa, 16 Mei 2023 | 20:37 WIB
X