JAKARTA- Tak banyak yang mengenal kiprah Bong Miau Lan, seorang pengusaha sukses yang patut untuk dicontoh bagi generasi saat ini.
Bong Miau Lan atau yang akrab disapa Moi Moi, merupakan ibu single parent dari tiga anak yang suka berbagi santunan kepada kaum marjinal di Indonesia.
Ia juga menjadi pencetus gerakan sosial yang bernama GKK Social Club. Gerakan ini didirikan sejak 2015 sebagai wadah non resmi yang beranggotakan internal keluarga dan kerabat terdekat Bong Miau Lan.
Baca Juga: Pengacara Sebut Setelah dipolisikan, Rizky Billar Masih Komunikasi Dengan Lesti Kejora
GKK Social Club tersebar di sejumlah kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Yogyakarta, Bandung dan Bali.
Sederet kegiatan yang telah dilakukan GKK, antara lain pemberian santunan untuk anak yatim, bantuan seragam untuk anak sekolah yang tidak mampu, penyerahan mesin jahit, pembagian sembako hingga memberangkatkan umrah.
Bahkan, saat perayaan HUT RI, GKK juga memberi bantuan kain merah dan putih untuk dijahit dan dijadikan bendera Merah Putih demi kecintaannya kepada Indonesia.
Baca Juga: Lagu 'Bebaskan Diriku' Milik Armada Band Lagi Viral di Tiktok, Ini Liriknya Yang Bikin Baper
Prinsip dari GKK Social Club adalah membantu tidak pandang bulu baik agama, suku, ras dan golongan dengan tagline 'Jangan Takut Berbagi'.
Karena itulah, sasaran GKK Social Club dalam berkegiatan sosial juga menyambangi masjid, gereja-gereja, tempat ibadah lainnya hingga panti asuhan.
"Dengan beramal baik maka nanti pasti kebaikan akan kembali ke kita," tutur Bong Miau Lan dalam prinsip bersosialnya.
Juru Bicara GKK Social Club Rahajeng Pramesi menambahkan, kegiatan-kegiatan GKK, lebih banyak diselenggarakan oleh anak-anaknya, yaitu Evi Susanti dan Hardi (Felicia Vichery Claudius), Hendrik dan Vera (Stanley Leonidas, Jocelyn Laurensia) serta Bui Ven dan Sherly (Joey Elleane).
Baca Juga: Pakar Hukum Berharap RUU KUHP Segera Disahkan
"Jadi GKK ini bergerak membantu masyarakat miskin, termarjinalkan dan tidak hanya di Jakarta, tapi seluruh Indonesia," kata Ajeng.