Creative Culture Space Hadir Bagi Para Pekerja Kreatif

- Jumat, 27 Januari 2023 | 20:25 WIB
Creative Culture Space yang didirikan oleh lima owner, yaitu Christmartin Hanandito (Aan), Farid Irawan, Anthony Gunawan, Ario Bimo dan Budi Rahmawan (Foto: Dok.Creative Culture Space)
Creative Culture Space yang didirikan oleh lima owner, yaitu Christmartin Hanandito (Aan), Farid Irawan, Anthony Gunawan, Ario Bimo dan Budi Rahmawan (Foto: Dok.Creative Culture Space)

 

JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com - Creative Culture Space, yaitu sebuah studio kreatif untuk menunjang produktivitas para pekerja kreatif, pada hari ini Jum’at (27/01) telah diresmikan di Jakarta.

Creative Culture Space yang didirikan oleh lima owner, yaitu Christmartin Hanandito (Aan), Farid Irawan, Anthony Gunawan, Ario Bimo dan Budi Rahmawan menuturkan secara bersamaan, bahwa dunia kreatif yang berkembang pesat di Indonesia saat ini membutuhkan dukungan infrastruktur yang lengkap dan memadai.

Dalam kesempatan tersebut, Aan yang mewakili owner dari Creative Culture Space tersebut mengatakan bahwa Creative Culture Space hadir dengan sarana dan prasarana studio yang dilengkapi dengan fasilitas yang membuat para pekerja kreatif lebih produktif untuk berkarya.

“Creative Culture Space bukan sekadar gedung studio yang dibangun dan dilengkapi dengan material berkualitas tinggi, namun juga ruangan-ruangan yang nyaman untuk melahirkan karya-karya kreatif.

Baca Juga: IOH Ericsson Menyelesaikan Integrasi Jaringan Jabodetabek Dukung Industri Telekomunikasi dan Ekonomi Digital

" Mulai dari ruang artis, ruang make up, ruang VIP, mushola, ruang tunggu crew, lobby ber-AC, kecepatan internet hingga 50MBPS, daya listrik mencapai 40.000 watt, serta lahan parkir sangat luas yang dapat menampung lebih kurang 50 mobil” ujarnya dalam sesi press conference peresmian Creative Culture Space tersebut.

Creative Culture Space ini memiliki luas 14mX19mX9m yang terdiri dari studio seluas 356-meter persegi, plus office seluas 456-meter persegi.

Selain itu, Creative Culture Space ini juga memiliki sejumlah keunggulan, diantaranya adalah kualitas dinding pada setiap ruangannya yang telah dilapisi peredam suara yang menggunakan soundstop 12mm layer 1, rockwool density 100 kg per meter kubik dan soundstop 12 milimeter layer 2.

"Kualitas bangunan studio Creative Culture Space didesain sesuai dengan standar untuk kebutuhan berbagai aktivitas produksi mulai dari pembuatan video, pemotretan, photoshoot, live-streaming, konser, pertemuan, pameran, dan aktivitas lainnya," kata Aan.

Baca Juga: Erick Thohir: Festival Budaya Harlah Seabad NU Energi Baru Hadapi Perubahan Zaman

Sedangkan pada atap menggunakan peredam spandek, glasswool 2 layer, rangka hollow dan kain penutup (puring). Ada pula ridging batas aman seberat 5616 kilogram, atau 5,6 ton, atau 2,8 ton per jalur catwalk berketahanan beban rekomendasi 10.400 kilogram.

Batas aman real Creative Culture Space seberat 4,16-ton atau setara 2,08-ton pertemuan jalur catwalk sehingga sangat aman dan memadai. "Creative Culture Space dapat digunakan dan menyewakan berbagai fasilitas untuk produksi video, pemotretan serta kegiatan kreatif lainnya," tambahnya.

Menurut Aan, perusahaan dan para pekerja kreatif yang menyewa studio Creative Culture Space akan dapat menikmati semua fasilitas yang disediakan.

Halaman:

Editor: Arief Sinaga

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Rekomendasi Obat Cacing Kucing Ampuh

Rabu, 15 Maret 2023 | 15:00 WIB

Saatnya menjadi Exponential Leader

Selasa, 14 Maret 2023 | 16:30 WIB

Naturlife Ajak Masyarakat Jalani Gaya Hidup Sehat

Senin, 13 Maret 2023 | 16:49 WIB
X