BALI, suaramerdeka-jakarta.com - Balinale, Bali International Film Festival terus mengembangkan kegiatannya.
Kali ini festival film bergengsi dan berbasis di Bali, mengumumkan partisipasinya dalam dua acara mendatang di Hong Kong.
Acara pertama adalah Asian Film Awards (AFA), yang telah mengakui pencapaian artistik yang luar biasa dari para seniman dan perfilman di kawasan Asia dan mempromosikan budaya film Asia secara regional dan Internasional.
Baca Juga: Hangatnya Guyub Bersama Warga Cluster Fedora
AFA diselenggarakan oleh Asian Film Awards Academy (AFAA), yang didirikan pada tahun 2013 oleh Busan International Film Festival, Hong Kong International Film Festival, dan Tokyo International Film Festival.
Pendiri Balinale, Deborah Gabinetti, akan menghadiri acara AFA pada tanggal 12 Maret diundang oleh Dr. Wilfred Wong, Ketua Asian Film Awards Academy.
Dua film Indonesia bersaing untuk mendapatkan penghargaan Asian Film Awards dalam beberapa kategori; 'Autobiography' oleh Makbul Mubarak dan 'Before, Now & Then' oleh Kamila Andini.
Baca Juga: Semarakkan Hari Ultah ke-58, Kenari Djaja Gelar Fun Walk Bersama Karyawan dan Kolega
Balinale telah memasuki tahun ke-16 ini telah diakui secara internasional atas keragaman programnya yang terdiri dari film independen Indonesia dan internasional, workshop dan forum industri.
Menjalin kemitraan kreatif termasuk The Juilliard School, Berlinale, dan AFAA yang mempersembahkan Asian Cinerama 2022 di Jakarta.
Setelah acara AFA, Gabinetti akan mewakili Bali Film Center (BFC) di HK International Film and TV Market-Pasar Konten Hiburan Terkemuka di Asia.
Baca Juga: Suplai Energi dari Perut Merapi Masih Berlangsung
Acara ini akan berlangsung pada tanggal 13-16 Maret, dan BFC akan berpartisipasi dengan anggota Asian Film Commissions Network (AFCNet).
BFC merupakan salah satu anggota pendiri AFCNet, sebuah jaringan komisi film dan lembaga pendukung film dan agensi film di Asia yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan industri film regional dan berkontribusi pada pembangunan lokal.