Film ini mengisahkan Dodo Rozak (Vino G. Bastian), seorang pria dengan keterbelakangan mental yang sangat menyayangi anak perempuannya (Kartika Graciella Abigail/Mawar de Jongh).

Karena kemampuan kognitif Dodo yang terbatas, Kartika yang pada akhirnya justru lebih sering merawat Dodo.
Meski begitu, keduanya tetap hidup bahagia dan saling mencintai. Dodo mencukupi kebutuhan sehari-harinya dengan berjualan balon gas. Hal itu sangat dibanggakan putrinya
Suatu hari, terjadi kasus pemerkosaan dan pembunuhan terhadap gadis kecil bernama Melati (Makayla Rose). Ia merupakan anak seorang politikus.
Baca Juga: Okino Segera Hadir di Jakarta.
Dodo, yang berada di dekat tempat kejadian perkara, dituduh sebagai tersangka utama. Ia pun mendekam di dalam penjara.
Setelah melewati berbagai proses hukum, Dodo dijebloskan ke sel nomor tujuh yang terkenal dengan napi-napi beringas.
Di sel tersebut, Dodo mendekam bersama Japra (Indro Warkop), Jaki (Tora Sudiro), Yunus (Rigen Rakelna), Atmo (Indra Jegel), dan Asrul (Bryan Domani).
Pada awalnya Dodo tidak diterima dan kerap diperlakukan bak penjahat oleh rekan-rekan satu selnya.
Artikel Terkait
Kebangetan! Vokalis Maroon 5 Adam Levine Selingkuh Saat Istrinya Hamil Anak Ketiga
KTT G20 di Bali, Kementerian Kominfo Siapkan Media Center Berkapasitas 1.500 Orang
Pelatih PSIS Semarang Genjot Fisik Pemain