JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com - Aktris keturunan Jawa-Sunda yakni Aulia Sarah lekat dengan berbagai aksinya di film horor tanah air. Aulia Sarah membintangi film terbarunya yakni 'Waktu Magrib'.
Momen tersebut menambah panjang daftar film horor yang dibintangi aktris berumur 31 tahun itu. Tentunya hal itu membuat Aulia Sarah semakin dikenal dikalangan industri film dengan dijuluki sebagai "Ratu Horor".
Rupanya, image tersebut tak membuat dirinya merasa risih. Aulia mengaku ia tak keberatan jika memiliki image sebagai aktris yang suka main film horor.
Baca Juga: Siap Setrum IIMS 2023, MG Ungkap Mobil Listrik yang Akan Dibawanya
"Merasa risih atau tidak, aku nggak sih. Film horor memang lagi banyak dan karakter yang aku mainkan selalu berbeda," ujar Aulia saat ditemui di Kawasan Kuningan Jakarta Selatan, Kamis (2/2/2023).
Menurut dia, bermain film horor merasa tertantang setiap kali mendapat tawaran dari berbagai industri film. Terlebih, karakter yang diperankan oleh Aulia tak pernah sama dari film-film sebelumnya.
Alih-alih merasa takut, Aulia justru merasa syuting film horor adalah hal yang menyenangkan baginya.
Baca Juga: Pesan Pertama Marcel Sabitzer Setelah Resmi Menjadi Pemain MU : Halo Manchester United
"Karakter aku selalu punya tantangan tersendiri. Justru aku merasa seru main film genre horor lagi," tambah Aulia.
Sebelumnya, nama Aulia Sarah kembali menghiasi industri tanah air yakni membintangi film horor yang sangat fenomenal, KKN di Desa Penari. Film horor yang diangkat dari cerita viral Twitter itu menempatkan Aulia sebagai karakter hantu (Badarawuhi).
Di film yang terbarunya 'Sebelum Magrib', Aulia Sarah berperan sebagai seorang guru di sebuah desa. Hingga suatu kejadian mistin dan menegangkan menimpa dirinya.
Artikel Terkait
Bela Negara, Bukan Sekadar Aksi Angkat Senjata
AirNav Indonesia Salurkan Beasiswa Rp. 700 Juta, Gandeng Poltekbang Palembang dan Jayapura
Demi Fokus Ke MU, Raphael Varane Putuskan Pensiun Dari Timnas Perancis
Transformasi BRI Institute Menjadi Cyber University
Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari: Persiapan Penyelenggaraan Hari Pers Nasional 2023 Sudah 80 Persen