Ditengah Invasi Rusia, Uni Eropa Segera Bahas Permohonan Keanggotaan Ukraina

- Selasa, 8 Maret 2022 | 06:30 WIB
Ukraina saat ini memang belum menjadi keanggotaan Uni Eropa, meski sejak 2014 telah membahasnya dan dianggap sebagai salah satu mitra penting UE dalam perdagangan (Instagram@uni_eropa)
Ukraina saat ini memang belum menjadi keanggotaan Uni Eropa, meski sejak 2014 telah membahasnya dan dianggap sebagai salah satu mitra penting UE dalam perdagangan (Instagram@uni_eropa)

JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com-
Ditengah gempuran hebat Pasukan Rusia ke Ukraina, sikap Uni Eropa sangat jelas yakni berpihak kepada Ukraina yang selama ini Presiden Volodymyr Zelensky sangat condong ke Barat.

Presiden Dewan Eropa Charles Michel dalam akun Twitter resminya @eucopresident, Senin (7/3) mengatakan pihaknya segera membahas permohonan keanggotaan Ukraina di tengah invasi yang dilakukan Rusia.

Michel mengungkapkan Uni Eropa berdiri di sisi Ukraina dalam upaya meringankan penderitaan kemanusiaan yang ditimbulkan agresi Rusia dan memastikan keamanan nuklir.

"Solidaritas, persahabatan, dan bantuan Uni Eropa yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk Ukraina tidak tergoyahkan," ujarnya.

Baca Juga: Militer Ukraina Klaim Berhasil Rebut Kembali Kota Chuhuiv, Tidak Ada Tanda tanda Gencatan Senjata

Sementara itu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky juga mengunggah cuitan tentang isi pembicaraan telepon dengan Michel hari ini.

"Membahas ancaman terhadap fasilitas nuklir, penembakan terhadap infrastruktur sipil dan kritis. Kita harus menghentikan ini. Mengangkat masalah keanggotaan Ukraina di UE" ujarnya lewat akun Twitter @ZelenskyyUa.

Sebelumnya, Zelensky meminta Uni Eropa segera memberikan keanggotaan melalui jalur khusus terhadap negaranya di tengah invasi yang sedang dilakukan oleh Rusia.

"Tujuan kami adalah untuk bersama semua orang Eropa dan, yang paling penting, untuk menjadi setara. Saya yakin itu adil. Saya yakin kami pantas mendapatkannya," ujarnya melalui video singkat di media sosial, Senin (28/2) lalu.

Baca Juga: Pernyataan Kementerian Perhubungan Mengenai Syarat Tes Antigen dan PCR

Ukraina saat ini memang belum menjadi keanggotaan Uni Eropa, meski sejak 2014 telah membahasnya dan dianggap sebagai salah satu mitra penting UE dalam perdagangan.

Secara geografis, Ukraina berbatasan langsung dengan empat anggota UE, yaitu Polandia, Hungaria, Rumania, dan Slovakia.***

 

Editor: Arief Sinaga

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Catatan ringan KFAI: Selamat Datang A380

Sabtu, 3 Juni 2023 | 11:23 WIB

Dubes Rosan Roeslani Gelar Buka Puasa Lintas Agama

Minggu, 16 April 2023 | 21:33 WIB

PM Jepang Diserang Bom Asap, Tidak Ada Korban Jiwa

Sabtu, 15 April 2023 | 12:52 WIB
X