Pertama Dalam Sejarah, Asosiasi Jurnalis Asing di Italia Makan Malam Bersama PM Mario Draghi

- Jumat, 15 Juli 2022 | 23:52 WIB
Jamuan makan malam ini dilakukan di Villa Aurelia, Roma, Italia. Villa Aurelia adalah villa cantik berusia lebih dari 3 abad (Foto foto: Riccardo de Luca, Christiano Micchiello, dan Pablo Esparza)
Jamuan makan malam ini dilakukan di Villa Aurelia, Roma, Italia. Villa Aurelia adalah villa cantik berusia lebih dari 3 abad (Foto foto: Riccardo de Luca, Christiano Micchiello, dan Pablo Esparza)

JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com-Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Asosiasi Jurnalis Asing di Italia menggelar acara “Jamuan Makan Malam Bersama Koresponden” dengan Perdana Menteri Italia.

Dilansir dari Wartaeropa.com Jamuan makan malam ini dilakukan di Villa Aurelia, Roma, Italia, pada Selasa (12/7/22). Villa Aurelia adalah villa cantik berusia lebih dari 3 abad.

Tradisi makan malam dengan pemimpin negara ini akan berlangsung setiap tahun, seperti sudah dilakukan Asosiasi Jurnalis Asing di Amerika Serikat (AS) dengan Presiden AS.

Asosiasi Jurnalis Asing di Italia lahir di Roma, pada 12 Februari 1912, pukul 9.30 pagi, di sebuah kafe di Roma.

Baca Juga: Ngeri, Rusia Bunuh Sedikitnya Dua Bocah Ukraina Setiap Hari

Pada 1925, Milan juga mendirikan “Stampa Estera Milano”. Ini menjadikan Italia sebagai satu-satunya negara di dunia yang memiliki dua markas Asosiasi Jurnalis Asing. Sedangkan Asosiasi Jurnalis Asing di negara lain hanya satu, dan berada di Ibu Kota.

Presiden Stampa Estera Roma, Esma Çakir, mengatakan, Stampa Estera in Italia total memiliki 450 rekan jurnalis yang berasal dari 50 negara. Mereka bekerja dan melaporkan tentang Italia ke seluruh penjuru dunia.

PM Draghi: Italia Masih Kuat

Dalam pidatonya, yang dibuka dengan humor tentang staf bank dan donor jantung, Perdana Menteri Italia Mario Draghi mengatakan bahwa Italia dalam kondisi yang kuat, meski sedang menghadapi situasi yang berat.

Ia mencontohkan, situasi berat itu berupa perang (Ukraina), kenaikan harga bahan bakar dan inflasi.

PM Italia Mario Draghi bersama Jurnalis asing yang bertugas di Italia
PM Italia Mario Draghi bersama Jurnalis asing yang bertugas di Italia (Foto-foto oleh Riccardo de Luca, Christiano Micchiello, dan Pablo Esparza.)

Selain itu, menurutnya, Italia sudah mampu mengurangi ketergantungan energi pada Rusia dengan mengurangi impor gas dari Rusia, pada periode yang sama tahun lalu sebanyak 45%, menjadi hanya 25% pada tahun ini.

Ia menegaskan, perundingan berlangsung baik dan suplai meningkat. Menurutnya, ini tak lain merupakan buah dari keputusan strategis yang diambil Italia di masa awal perang.

Baca Juga: Bandara I Gusti Ngurah Rai Kembali Layani Penerbangan Rute Incheon-Bali pp

Halaman:

Editor: Arief Sinaga

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Dubes Rosan Roeslani Gelar Buka Puasa Lintas Agama

Minggu, 16 April 2023 | 21:33 WIB

PM Jepang Diserang Bom Asap, Tidak Ada Korban Jiwa

Sabtu, 15 April 2023 | 12:52 WIB
X