SEOUL,suaramerdeka-jakarta.com-
permintaan maaf Wali Kota Seoul, Oh Se-hoon muncul di tengah pengawasan media yang berkembang bahwa otoritas administratif dan polisi gagal menegakkan pengendalian massa di Itaewon, meskipun ada antisipasi bahwa sejumlah besar orang akan berduyun-duyun ke kawasan itu Sabtu pekan lalu (29/10).
Oh Se-hoon, meminta maaf atas Tragedi Halloween di Itaewon, Seoul, Korea Selatan, yang menewaskan 156 orang. permintaan maaf itu disampaikan Oh dengan berlinang air mata dan suara bergetar.
"Sebagai Wali Kota Seoul yang bertanggung jawab atas kehidupan dan keselamatan warga, saya merasa bertanggungjawab atas kecelakaan itu dan menyampaikan permintaan maaf saya yang terdalam," kata Oh dengan suara bergetar menahan tangis saat konferensi pers di kantornya, dilansir dari Yonhap News Agency, Selasa (1/11/2022).
"Pemerintah Kota Seoul akan melakukan yang terbaik untuk mengerahkan semua kekuatan administratifnya hingga semua prosedur pemakaman selesai dan keluarga yang berduka, yang terluka dan semua warga yang merasa sedih akibat kecelakaan ini dapat kembali ke kehidupan sehari-hari mereka," imbuhnya.
Baca Juga: Sejarah Itaewon, Bermula Dari Pangkalan Militer Hingga Jadi 'Surga' Ekspatriat
Oh kemudian berjanji untuk menyusun langkah-langkah untuk mencegah kecelakaan tragis seperti itu terjadi lagi.
"Mulai sekarang, (pemkot) akan berupaya semaksimal mungkin untuk mencegah kecelakaan di tempat atau tempat berkumpulnya banyak orang," katanya.
Beberapa pengamat mengatakan Pemerintah Kota Seoul, kantor Bangsal Yongsan tempat Itaewon berada dan polisi seharusnya mengambil tindakan pencegahan kecelakaan yang memadai untuk mengantisipasi kerumunan Halloween yang berjumlah lebih dari 100.000 orang.

Oh sedang mengunjungi Eropa pada saat bencana Itaewon. Dia kembali pada hari Minggu setelah mempersingkat perjalanannya ke luar negeri.
Baca Juga: Bantahan Sambo dan Putri Candrawathi Kepada Pengacara Keluarga Brigadir Yosua, Ini Penjelasannya
Sebelumnya Menteri Dalam Negeri dan Keamanan Lee Sang-min dan Kepala Kepolisian Korea Selatan Yoon Hee-keun membuat permintaan maaf yang sama atas bencana tersebut.
Yoon Hee-keun menyatakan kepolisian menerima banyak laporan darurat soal bahaya menjelang tragedi desak-desakan maut dalam perayaan Halloween di Itaewon pada akhir pekan. Diakui oleh Yoon bahwa penanganan kepolisian terhadap situasi itu tidak memadai.***
Artikel Terkait
Ayah Brigadir J Minta Ferdy Sambo Buka Masker Hingga Permintaan Maaf Sang Jenderal dan Istri
Puan Disebut Salah Satu Pemimpin Masa Depan
Canggung Deklarasikan Capres Sebabkan Elektabilitas Golkar Turun