BANDUNG, jakarta.suaramerdeka.com - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat mengerahkan 4.404 personil untuk menjaga keandalan pasokan listrik pelanggan selama bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1444 H.
Menurut General Manager PLN UID Jawa Barat Susiana Mutia, dengan personil sebanyak itu, pihaknya siap mengamankan pasokan listrik selama 24 jam demi kelancaran dan kenyamanan ibadah.
“Para personil kami piket siaga 24 jam sehingga diharapkan pasokan listrik yang disalurkan ke masyarakat berkualitas, lancar, dan aman,” ujarnya dalam keterangannya, Minggu (26/3/2023).
Dijelaskan, seluruh personil tersebut merupakan gabungan dari pegawai, petugas pelayanan teknik, petugas command center, petugas Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), dan petugas pendukung.
Baca Juga: Pujian Setinggi Langit Netizen Untuk Jordi Amat: Pengalaman Berbicara!
Mereka tersebar di 17 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (17) dan 92 ULP (Unit Layanan Pelanggan) di Jawa Barat. Sebelumnya, PLN UID Jabar sudah memastikan kesiapan personil dan alat pendukung siap beroperasi seperti apel gelar pasukan, gelar peralatan dan cek kesehatan serta keselamatan kerja personil.
Mereka juga menyiapkan peralatan pendukung berupa 141 Unit Gardu Bergerak (UGB), 6 unit Uninterruptible Power Supply (UPS) Mobile, 10 Unit Kabel Bergerak (UKB), 30 unit Genset, dan 671 unit kendaraan.
Susi memprediksi beban puncak saat Bulan Ramadhan tahun ini akan lebih tinggi daripada hari biasa karena adanya kebijakan pelonggaran aktivitas di tempat umum mengingat masyarakat sudah diizinkan untuk berbuka bersama dan mengadakan berbagai acara di lokasi publik.
Baca Juga: Membangun Empati Pada Keselamatan Lalulintas
Disebutkan, selama Ramadhan, beban puncak tertinggi siang hari diperkirakan mencapai 8.100 Mega Watt (MW) yaitu pada tanggal 17 April 2023 sedangkan malam hari sebesar 8.200 MW yaitu pada tanggal 17 April 2023.
Di sisi lain, kemampuan pasokan listrik di Jawa Barat saat ini adalah sebesar 11.871 MW dengan beban puncak tertinggi siang hari sebelum Ramadhan sebesar 8.038 MW dan malam hari sebesar 8172 MW. Berdasarkan perkiraan tersebut, masih ada cadangan pasokan sebesar 3699 MW, sehingga dapat dipastikan bahwa pasokan listrik selama Ramadan aman.
Artikel Terkait
Mudik Lebaran 2022, PLN UID Jabar Sediakan 35 Rest Area untuk Melepas Penat
Darmawan Sebut PLN Makin Berkembang Jadi Perusahaan, Siap Kolab dalam Agenda Transisi Energi secara Global
Pembangunan Proyek Kelistrikan KCJB On The Track, PLN Tuntaskan SUTT 150 kV Tegalluar Incomer
PLN Gandeng Himbara, Ikut Genjot Jumlah Kepemilikan Motor Listrik
Dukung Hajatan Piala Dunia U-20, PLN Tegaskan akan All Out