JAKARTA, Jakarta.Suaramerdeka.com,- Dunia berkembang pesat akibat revolusi teknologi digital. Dunia menjadi tanpa batas, makin dekat dan makin kecil. Dunia dalam genggaman (gadget). Informasi sangat cepat dan massif. Pengetahuan cepat dan mudah diakses. Informasi mudah disebar dengan jangankauan yang luas.
"Diantara keterampilan yang sangat penting di era ini adalah KOMUNIKASI, yaitu menyampaikan pesan secara baik dan efektif kepada audience dengan media digital," demikian dikatakan Dr. H. Jazuli Juwaini, MA dalam seminar online “Etika dan Keterampilan Komunikasi Di Media Digital” di Jakarta, Sabtu (1/4/2023).
Baca Juga: Komedi dan Tragedi Sepak Bola Indonesia.
Wakil Rektor Universitas Paramadina Dr. Handi Risza, SE, MEc menyampaikan dalam beraktivitas di media sosial, hendaknya selalu menggunakan bahasa yang baik dan benar. Sehingga tidak menimbulkan resiko kesalahpahaman yang tinggi.
Alangkah baiknya apabila sedang melakukan komunikasi pada jaringan internet menggunakan bahasa yang sopan dan layak serta menghindari penggunaan kata atau frasa multitafsir.
Baca Juga: Penjahat Sebenarnya adalah Polisi? (Narkoba dan Polisi di AS).
"Setiap orang memiliki preferensi bahasa yang berbeda, dan dapat memaknai konten secara berbeda, setidaknya dengan menggunakan bahasa yang jelas dan lugas Anda telah berupaya mengunggah konten yang jelas pula," katanya.
Senada, Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi Fisip Untirta Dr. Idi Dimyati, M.I.Kom menyampaikan, masyarakat yang terhubung dengan jaringan teknologi secara intens mempengaruhi pola interaksi dan relasi dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Kuda Hitam Pilpres 2024.
"Aktivitas sehari-harinya mengandalkan teknologi, baik teknologi informasi maupun komunikasi untuk mempermudah kegiatan mereka," katanya. Oleh karena itu, imbuh dia, etika di media sosial menjadi penting.
Artikel Terkait
Politik adalah Komedi Baru
Perang dan Damai
Adab dan Etika Politisi
Keniscayaan untuk Gus Yaqut.
Satria Piningit, Di Mana Kau Berada.
Indonesia dan 100 Tahun NU.