Kemenhub Gandeng Akademisi dan Praktisi Dalam Percepatan Revovery Penerbangan Nasional

SURABAYA,suaramerdeka-jakarta.com – Kementerian Perhubungan melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) terus membekali para taruna-taruni dengan ilmu pengetahuan bidang penerbangan, melalui pendidikan formal maupun informal, seperti Seminar Nasional Inovasi Teknologi Penerbangan (SNITP) yang diselenggarakan hari ini (28/10) oleh Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Surabaya dengan melibatkan para akademisi dan praktisi bidang penerbangan.

SNITP Tahun 2021 ini merupakan seminar nasional yang kelima dalam rangka mendukung penguatan dan peningkatan kinerja penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan inovasi sebagai ujung tombak peningkatan produktifitas dan kualitas penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan inovasi Poltekbang Surabaya.

Dalam Sambutan Pembukaan Pelaksana Tugas Kepala BPSDMP, Dr. Capt. A. Arif Priadi, M.Sc mengatakan bahwa sesuai arahan Menteri Perhubungan dalam pelaksanaan pembangunan SDM Transportasi yang unggul, lembaga pendidikan tidak dapat berperan secara mandiri, untuk itu diperlukan kolaborasi antara Lembaga Pendidikan dan Industri, sehingga dapat menjamin Link and Match antara supply Sumber Daya Manusia yang dibentuk di lembaga Pendidikan dengan jumlah dan kebutuhan kompetensi yang dibutuhkan oleh Industri.

“Untuk itu, saya memberikan apresiasi kepada Direktur Poltekbang Surabaya, para panitia, dan para peserta seminar yang berperan aktif dalam menyelenggarakan acara yang sangat penting ini dengan mengundang berbagai stakeholder, untuk saling berdiskusi tentang peningkatan kualitas pendidikan dan inovasi dalam rangka percepatan recovery dunia penerbangan serta ilmu penerbangan di lingkup pendidikan vokasi dan juga inovasi teknologi, dan bagaimana menciptakan SDM yang unggul serta mampu bersaing secara global”, ungkapnya.

Ia mangungkapkan BPSDM Perhubungan sebagai instansi di bawah Kementerian Perhubungan yang bertanggung jawab dalam menyiapkan insan transportasi yang unggul melaksanakan berbagai jenis pendidikan, baik formal maupun non-formal, baik yang bersifat soft skill maupun hard skill, melalui berbagai pelatihan dan edukasi, termasuk di antaranya menyelenggarakan seminar, baik nasional maupun internasional.****