JAYAPURA, suaramerdeka-jakarta.com – Dua prajurit TNI dari Yonif Linud 501 yang mengalami luka tembak, dievakuasi dari Sugapa, Intan Jaya ke Timika, Papua, Senin (8/11/2021). Dua prajurit tersebut tertembak saat kontak senjata dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Sugapa pada Minggu (7/11/2021).
Danrem 173/PVB Brigjen TNI Taufan Gastoro mengatakan, anggota ditembaki saat mengantar logistik hingga menyebabkan dua prajurit tersebut terkena luka tembak pada Minggu sore pukul 15.00 WIT.
"Kondisi mereka stabil," Taufan dikutip dari Antara, Senin.
Sementara itu prajurit TNI maupun Polri masih bersiaga di sejumlah lokasi yang dianggap rawan gangguan.
Taufan memastikan saat ini situasi di wilayah tersebut aman. Warga yang sebelumnya mengungsi sudah kembali ke kampung halaman masing-masing.
Ia menuturkan, untuk warga yang tinggal di sekitar Sugapa memang lebih memilih berada di pengungsian saat malam hari, namun bila pagi hingga sore mereka kembali ke rumah masing-masing.
"TNI-Polri terus berupaya meyakinkan warga agar mereka kembali ke rumah karena situasi makin kondusif," katanya.
Situasi di Kabupaten Intan Jaya belakangan diketahui memanas usai kontak senjata yang terjadi 26 Oktober lalu.***
Artikel Terkait
Sebanyak 250 Aparat Jaga Bandara Bilorai Papua Usai Baku Tembak
Kepres Sekda Papua Diduga Maladministrasi, Tokoh Pemuda Adat Resmi Lapor ORI
Presiden Jokowi Bakal Tutup Peparnas Papua