JAKARTA, Jakarta.Suaramerdeka.com,- Paska mengantongi ijin operasional dari Kemenkumham, pada Selasa 14 Desember 2021 lalu, Lembaga Manajemen Kolektif PELARI Nusantara (Pencipta Lagu Rekaman Indonesia Nusantara), pada Jumat (7/1/ 2022) kemarin, resmi melantik para pengurus yang akan bertugas untuk masa bakti 2022-2023 .
Dalam sambutannya Ketua umum PELARI Nusantara Sandec Sahetapy meminta kepada para pengurus yang dilantik untuk bekerja dengan Jujur dan transparan dalam menjalankan tugas.
“Saya minta para pengurus yang saya lantik pada hari ini untuk bekerja secara jujur dan transparan serta selurus-lurusnya dalam menjalankan tugas mengelola royalty milik para pencipta lagu, sesuai dengan sumpah yang diucapkan dalam pelantikan ini,” jelas Sandec di Jakarta.
Baca Juga: Keruwetan Punya Nama Baru; Royalti
Adapun salah satu bunyi kalimat sumpah dalam pelantikan yang diucapkan oleh para pengurus LMK Pelari Nusantara adalah sebagai berikut;
"Bahwa saya, akan setia dan taat serta Jujur dalam memperjuangkan dan mengelola royalti Hak Cipta musik milik para pencipta lagu dengan selurus-lurusnya, demi Dharma Bakti saya kepada seluruh Pencipta Lagu Indonesia,”.
Dalam acara pelantikan yang digelar di Kawasan Kebayoran Baru, Jakarta selatan itu, turut memberikan sambutan Ketua dewan penasihat PELARI Nusantara Mayjen TNI (Pur) Unggul Yudoyono juga turut memberikan sambutannya.
Baca Juga: Royalti Lagu dan Musik Milik Siapa?
Dalam sambutannya Unggul Yudoyono menekankan transparansi dalam menjalankan tugas.
Artikel Terkait
Royalti Lagu dan Musik Milik Siapa?
Pakar Komunikasi: Sengkarut Royalti Musik Harusnya Diselesaikan Secara Terbuka
Yovie dan Andien ; Potensi Diri Harus Digali Dimasa Pandemi, Termasuk Royalti Yang Berkeadilan
Keruwetan Punya Nama Baru; Royalti