Via Media Sosial Ridwan Kamil Jaring Aspirasi Soal IKN

- Senin, 24 Januari 2022 | 20:32 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengunggah sebuah video perencanaan tata ruang Ibu Kota Negara (IKN) baru di sosial media Twitter.  (Instagram/Ridwan Kamil)
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengunggah sebuah video perencanaan tata ruang Ibu Kota Negara (IKN) baru di sosial media Twitter. (Instagram/Ridwan Kamil)

Jakarta,suaramerdeka-jakarta.com-Pro kontra IKN (Ibu Kota Negara) sebelum dan sesudah disahkan DPR masih dianggap normal dalam berdemokrasi.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengunggah sebuah video perencanaan tata ruang Ibu Kota Negara (IKN) baru di sosial media Twitter. Ia juga bertanya harapan warganet terhadap pembangunan IKN ini.

"IBU KOTA NEGARA resmi dinamai "Nusantara". Apa harapan kita kepada ibu kota baru ini?" tulis Ridwan dalam akun twitternya @ridwankamil, Sabtu (22/1) yang dilihat Senin (24/1).

Bukan hanya Twitter, postingan serupa pun tampil di akun platform media sosial lain milik pria yang karib disapa Emil itu: Facebook dan Instagram.

Baca Juga: Food Station Gelar Pengiriman 21,5 Ton Produk Beras FS-Borneofood ke Kalimantan

Video berdurasi 2 menit 20 detik tersebut menampilkan rancangan IKN yang terpusat dan diklaim memiliki pendekatan desain sensitif terhadap lingkungan.

Tidak hanya itu, Ridwan menyebut lokasi IKN nantinya akan bebas banjir dan kenaikan air muka laut, sekaligus mempertahankan area-area tinggi.

Video tersebut mengunggah berbagai klaim kelebihan yang akan dimiliki oleh IKN, namun respons warganet atas unggahan media sosial Ridwan Kamil itu sebagian ada pula yang menunjukkan sikap pesimistis.

Misal, Mantan Menteri Kelautan Susi Pudjiastuti pun ikut membalas cuitan Emil tersebut dengan mengetikkan titik-titik panjang ("........").

Netizen lain mengungkapkan "paru paru dunia jd gimana ya nanti, hemm

Sebuah akun lain bernama Wahyu, menyahut dengan meminta pemerintah melakukan jajak pendapat pada masyarakat terkait kelanjutan pembangunan IKN.

Video berdurasi 2 menit 20 detik tersebut menampilkan rancangan IKN yang terpusat dan diklaim memiliki pendekatan desain sensitif terhadap lingkungan.
Video berdurasi 2 menit 20 detik tersebut menampilkan rancangan IKN yang terpusat dan diklaim memiliki pendekatan desain sensitif terhadap lingkungan. (Tangkapan layar instagram@ridwankamil)

"HARAPAN SAYA: terlebih dahulu ada jajak pendapat ke warga +62, atau minimal kalangan terbatas kalangan kampus + budayawan + pakar, etc. Kenapa? Agar terjaminnya keberlanjutan proyek IKN untuk antisipasi masalah hukum kedepannya kepemilikan lahan di sekitar IKN tidak didominasi pemodal," sahut Wahyu lewat akunnya @Wahyu_Uniform.

Baca Juga: Indonesia dan Malaysia Sepakati MoU PMI Sektor Domestik

Halaman:

Editor: Arief Sinaga

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Seru, Video Lama Ketua RT Riang Viral.

Senin, 29 Mei 2023 | 14:00 WIB

Bijaklah Bermedsos, Saring Sebelum Sharing

Senin, 29 Mei 2023 | 09:21 WIB

Berkomunikasi di Media Digital dengan Benar.

Senin, 29 Mei 2023 | 07:19 WIB

Memanfaatkan Medsos.

Minggu, 28 Mei 2023 | 23:26 WIB

Ibul: Prabowo Komit Kedaulatan Pangan & Energi

Minggu, 28 Mei 2023 | 22:01 WIB
X