Jonathan Kuo Datang, Konser Live Between Two Poles Menjelang

- Senin, 24 Januari 2022 | 20:49 WIB
Jonathan Kuo Datang, Konser Live Between Two Poles Menjelang (Istimewa)
Jonathan Kuo Datang, Konser Live Between Two Poles Menjelang (Istimewa)

 

JAKARTA, Jakarta.Suaramerdeka.com,- Membuka tahun 2022, pianis Jonathan Kuo menggelar konser secara langsung dihadapan penikmat musik klasik. Konser yang dihelat dengan menerapkan protokol kesehatan ketat dengan jumlah penonton terbatas ini dilaksanakan di Aula Simfonia Jakarta, Kemayoran Jakarta Pusat, Minggu (23/1/2022) kemarin.

Bersama Jakarta Sinfonietta dibawah bimbingan Iswargia R Sudarno, Jonathan membawakan karya dua komponis besar asal Rusia, Sergei Prokofiev dan Pyotr Ilyich Tchaikovsky.

Konser bertema ‘Between Two Poles’ ini menjadi konser pertama Jonathan secara langsung setelah beberapa kali tampil secara daring.

Baca Juga: Sutardji Calzoum Bachri; Puisi Benny Benke Prosaik, Layak Direnungkan

“Senang sekali setelah dua tahun online, ini konser pertama yang saya bisa lakukan secara offline. Meski sedikit gugup karena sudah lama tidak konser offline,” kata Jonathan paska pertunjukan.

Melibatkan 52 pemusik, program Piano Concerto No 3 in Major, Op 26 (Sergei Prokofiev) dan Symphony No 6 in B Minor, Op 74 (Pyotr Ilyich Tchaikovsky) dimainkan selama kurang lebih 80 menit.

Konser Between Two Poles menjadi konser pertama Jonathan secara langsung setelah beberapa kali tampil secara daring.
Konser Between Two Poles menjadi konser pertama Jonathan secara langsung setelah beberapa kali tampil secara daring. (Istimewa)

"Durasi Konserto Piano No 3 Prokofiev selama 30 menit dan 50 menit untuk Simfoni No 6 Tchaikovsky. Jo mempesiapkan part solonya selama tiga bulan dan latihan gabungan bersama orkes, tiga hari sebelum konser," katanya.

Baca Juga: Melalui Puisi Sangkan Paraning Dumadi

Jonathan mengaku tertarik memainkan Piano Konserto No 3 karya Sergei Prokofiev yang menjadi karya kolosal dan penting dalam sejarah musik klasik. Dari lima konserto, No 3 lah yang paling menonjol dan populer hingga kini.

"Memang banyak sekali karya dari Rusia yang belum dimainkan, ada yang disukai, maupun tidak disukai. Jadi pemilihan konserto ini didasarkan kualitas musikal karya tersebut dan peran signifikan dalam dunia musik klasik. Acaranya memang menjadi “malam Rusia” karena dipadankan dengan karya Simfoni No 6 yang akan dimainkan oleh Jakarta Sinfonietta," terang Jonathan.

Meski telah menghelat konser secara offline, ‘Between Two Poles’ juga akan ditayangkan secara online. “Jadi nanti bisa disaksikan kembali penampilan saya secara online,” katanya lagi.

Baca Juga: Di Negeri Demokrasi Puisi (masih) Ditakuti (?)

Historiografi dua komponis Sergei Prokofiev dan Piotr Ilyich Tchaikovsky dijelaskan oleh Iswargia.

Halaman:

Editor: Budi Nugraha

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Seru, Video Lama Ketua RT Riang Viral.

Senin, 29 Mei 2023 | 14:00 WIB

Bijaklah Bermedsos, Saring Sebelum Sharing

Senin, 29 Mei 2023 | 09:21 WIB

Berkomunikasi di Media Digital dengan Benar.

Senin, 29 Mei 2023 | 07:19 WIB

Memanfaatkan Medsos.

Minggu, 28 Mei 2023 | 23:26 WIB

Ibul: Prabowo Komit Kedaulatan Pangan & Energi

Minggu, 28 Mei 2023 | 22:01 WIB
X