Ganjar Disuguhi Berbagai Hasil Bumi Desa Wadas, GEMPADEWA: Bukti Desa Makmur Tanpa Penambangan Andesit

Jakarta,suaramerdeka-jakarta.com- Untuk kali kedua Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hadir, kali ini ditengah warga yang anti proyek andesit.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo disuguhi berbagai hasil bumi Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah, saat dirinya kembali mengunjungi desa itu pada Minggu (13/2).

Berbagai macam buah segar mulai dari nanas, kelapa, pisang, hingga petai tampak disuguhkan oleh warga Wadas kepada Politikus PDIP tersebut.

"Alhamdulillah hari ini silaturahmi dengan warga Desa Wadas Kab. Purworejo. Saya berterima kasih atas sambutan yang baik dari para sedulur," kata Ganjar dalam akun Twitter maupun instagram resminya @ganjarpranowo dikutip Minggu (13/3).

Baca Juga: Wartawan Harus Buat Berita Kasus Desa Wadas Akurat dan Berimbang

Kunjungan Ganjar yang disambut warga dengan memberikan hasil bumi yang berlimpah-ruah itu. Foto Ganjar disambut dan mendapat suguhan hasil bumi Wadas turut diunggah akun Instagram GEMPADEWA.

Menurut mereka suguhan dari warga tersebut  bukti bahwa Desa Wadas makmur tanpa perlu penambangan andesit.

"Warga menyambut Ganjar Pranowo dengan memberikan berbagai macam hasil bumi Wadas supaya paham bahwa dari hasil bumi Wadas yang melimpah, warga Wadas sudah sejahtera tanpa tambang menunjukkan bahwa wilayah Wadas sudah makmur tanpa perlu penambangan andesit yang belakangan memicu konflik di wilayah itu," demikian ditulis GEMPADEWA.

Baca Juga: Sudahkan Anda Vaksin Booster? Ini Cara Cari Lokasi Program Vaksinasi Booster Via Ponsel

Ganjar mengatakan, kedatangannya ke Wadas untuk mendengar langsung suara warga Wadas. Ia pun berharap dialog yang dilakukannya bersama para warga bisa menemukan solusi terbaik bagi polemik yang menimpa wilayah itu.

Foto Ganjar disambut dan mendapat suguhan hasil bumi Wadas turut diunggah akun Instagram GEMPADEWA (Instagram@wadas_melawan)

"Insyaallah dialog siang hingga sore ini menjadi bekal saya berikhtiar mencari solusi terbaik bagi para sedulur di Desa Wadas," ungkap Ganjar dalam akun Twitter resminya @ganjarpranowo dikutip Senin (14/2).

Terkini, Ganjar mengatakan, diskusi dengan para warga Wadas masih belum menemukan titik terang. Ia pun berencana kembali ke Wadas sekaligus menginap di desa tersebut.

"Saya yakin rembugan hari ini belum memuaskan bapak ibu warga Desa Wadas. Begitupun saya, masih ingin mendengar lebih banyak lagi. Maka tadi saya minta izin jika dalam waktu dekat akan kembali lagi ke Wadas untuk menginap. Alhamdulillah diizinkan," tulis Ganjar.***