JAKARTA, Jakarta.Suaramerdeka.com,- Partai Persatuan Indonesia (Perindo), PSI, Partai Hanura, PKP, PBB dan Partai Garuda membahas wacana koalisi untuk Pemilu 2024.
Ke depan, Partai Berkarya juga akan masuk dalam koalisi tersebut, sehingga total suara secara keseluruhan ketujuh partai itu 13,6 juta suara.
"Tujuh partai politik, termasuk Berkarya, secara keseluruhan memperoleh hampir 13,6 juta suara, terbesar nomor 2 setelah PDIP. Maju terus kawan-kawan," kata Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, dalam Pertemuan Ketua Umum Parpol Nonparlemen, Rabu (23/2/2022) malam.
Baca Juga: Sehimpun Reportase Jurnalistik Dalam Puisi Benny Benke
Hary selaku penggagas pertemuan tersebut mengatakan, Pertama, pertemuan ini adalah silaturahmi mengingat partai-partai tersebut adalah peserta Pemilu tahun 2019.
Kedua, dengan jumlah suara yang besar keenam partai tersebut memutuskan untuk mewacanakan bersama-sama menjadi satu koalisi untuk ikut kontestasi pencapresan tahun 2024.
"Kami membuka wacana tentang keikutsertaan untuk Pencapresan di pemilu tahun 2024," kata Hary.
Hary mengungkapkan hal tersebut mengikuti jalur suara 25 persen.
Diketahui mencalonkan capres dan cawapres jika merujuk UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu tidak hanya merujuk ambang batas atau presidential threshold sebesar 20 persen saja.
Namun, juga perolehan suara hasil Pemilu minimal 25 persen.
Baca Juga: Novel Mari Menari Karya Benny Benke Diterbitkan Relasi Inti Media
Ketiga, Hary menyampaikan ada wacana bahwa koalisi tersebut akan mencoba untuk melakukan judicial review untuk presidential threshold menjadi 0%.
"Kami akan mencoba untuk melakukan _judicial review_ untuk _presidential threshold_ menjadi 0%," ungkapnya
Keempat, pertemuan tersebut juga dibahas untuk membentuk sekretariat bersama.
Artikel Terkait
HT Targetkan 2.500 Kursi DPRD di Kontestasi Pemilu 2024
TGB Zainul Majdi Apresiasi Partai Perindo Perjuangkan Politik Inklusif
Angela Tanoesoedibjo: Semangat Inklusivitas Partai Perindo Diterima Masyarakat
Partai Perindo Bagikan Gerobak Gratis