Karena itu, lanjut Taufan Hunneman, sudah sangat tepat jika pemerintah mempunyai opsi menaikkan harga Pertamax.
"Dengan kenaikan harga ini, diharapkan rakyat Indonesia bisa menikmati energi yang bersih, sehat bagi lingkungan dan long live," katanya.
Dia menambahkan bahwa selain ada kebijakan kenaikan Pertamax disebabkan harga pasar dunia meningkat, namun Pertamina tidak menaikkan harga biosolar dan Pertalite.
Baca Juga: SE Mentri Agama: Gelar Salat Tarawih Dianjurkan, Salat Id Bisa Dilapangan Tetap Prokes
Sebab kedua jenis ini dikomsumsi oleh 54 persen masyarakat, sedangkan Pertamax 20 persen oleh orang mampu.
"Melihat kebijakan bahwa tidak menaikkan harga biosolar dan Pertalite menunjukkan bahwa kebijakkan pro rakyat masih diterapkan dalam pengambilan kebijakan," ungkapnya.***
Artikel Terkait
Penjualan Pertamax Ikuti Harga Pasar
Pemerintah Jamin Harga Pertalite Tidak Naik, Ini Soal Pertamax Menurut Sri Mulyani
Bukan Barang Subsidi, Harga Pertamax Ditentukan Badan Usaha
Kenaikan Harga Pertamax Wujud Rasa Keadilan?
PT Pertamina Resmi Naikkan Harga BBM Pertamax Menjadi Rp12.750 ribu Mulai 1 April 2022