JAKARTA, Jakarta.Suaramerdeka.com,- Upaya pemerintah menertibkan investasi bodong yang mengatasnamakan robot trading, investasi forex dan sejumlah jenis investasi lainnya tak sepenuhnya dilihat masyarakat sebagai sebuah hal yang efektif dalam mencegah merebaknya penipuan yang mengatasnamakan investasi.
Hal ini tergambar dari sejumlah ungkapan netizen yang berpartisipasi dalam webinar 'Indonesia Consumer Club - Nasib Konsumen Korban Robot Trading' yang digelar Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) dengan menghadirkan sejumlah narasumber y kompeten, Selasa (5/4/2022).
Dari sejumlah komentar yang dilontarkan, banyak netizen tidak mau pemerintah asal memblokir investasi berbentuk robot trading lantaran dana yang telah mereka investasikan bisa menghilang tanpa kejelasan.
Baca Juga: Sehimpun Reportase Jurnalistik Dalam Puisi Benny Benke
Seperti dilontarkan akun @Iwan Purnama misalnya. Ia menyatakan pemerintah harusnya juga mengedepankan kesejahteraan rakyat agar korban mendapatkan dananya kembali.
"Dear bpk dan ibu regulator, alangkah bijaknya jika regulator juga mengatur kondisi sekarang ini dengan mengedepankan kesejahteraan rakyat agar korban robot trading bisa mendapatkan dananya kembali, daripada dananya diiambil system yang tidak tau kemana larinya," ujar @Iwan Purnama.
Baca Juga: Novel Mari Menari Karya Benny Benke Diterbitkan Relasi Inti Media
Netizen lainnya, @Raindropsdeco Surabaya mengatakan, pihak berwenang sudah seharusnya menyelamatkan korban dari regulasi yang tak jelas.
"Jangan bagi-bagi uang kami di robot trading untuk regulator… selamatkan kami dari regulasi yang gak tentu diulur-ulur.. save dna karena dna yang membantu kita selama ini bukan regulator yang tiba-tiba datang menyegel," ucap @Raindropsdeco Surabaya.
Baca Juga: Penggenapan Diri Benny Benke
Lalu ada akun @Aswik Jefri dengan tegas meminta pemerintah jangan asal menyegel robot trading tanpa berpikir untuk menyelamatkan uang rakyat.
"Pemerintah yang sudah menyegel perusahaan-perusahaan robot. Jangan cuma menyegel tapi segera proses secara hukum dan selamatkan uang rakyat. Jangan cuma hanya jadi jagoan menyegel," cuitnya.
Bahkan akun @Arkadius Manjin meminta Bappebti jangan sembarang main segel saja robot trading.
Baca Juga: Sutardji Calzoum Bachri; Puisi Benny Benke Prosaik, Layak Direnungkan
Artikel Terkait
Lindungi Masyarakat, Kemendag Tertibkan Robot Trading
Buka Segel, Kemendag dan Bareskrim Kembali Segel Penjual Robot Trading Ilegal
Bareskrim Tangkap Pemilik Robot Trading Ilegal Evotrade, Buron 3 Bulan dan Rugikan Rp400 Miliar