JAKARTA, suaramerdeka-jakarta.com - Peringatan Nuzulul Quran pada 17 Ramadan, bisa menjadi spirit bagi umat Muslim. Yakni untuk bekerja dan berdedikasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yang lebih baik.
“Al Quran sudah menjadi sumber inspirasi dan menjadi pedoman mulia. Terutama dalam membawa kemajuan kehidupan manusia di muka bumi,” kata Ketua DPR RI Puan Maharani, Senin (18/4).
Seperti diketahui, malam Nuzulul Quran merupakan malam diturunkannya ayat-ayat Al Quran kepada Rasulullah Nabi Muhammad SAW. Pada Ramadan tahun ini, peringatan Nuzulul Quran jatuh pada tanggal 18 April 2022.
“Setelah sekian abad sejak ayat Al Quran pertama kali turun ke bumi, isinya pun tetap masih Relevan bagi umat manusia. Di kalangan ulama dan para akademisi, Al Quran bahkan telah menjadi sumber inspirasi,” ujar Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu.
Yakni untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sebab, meski kehidupan manusia saat ini sudah memasuki era digitalisasi, Al Quran tetap sangat Relevan menjadi ajaran, sumber moral dan inspirasi. Puan menambahkan, DPP PDIP selama ini juga rutin menggelar acara peringatan Nuzulul Quran setiap Ramadan.
“Hal ini meneruskan tradisi Bung Karno saat menjadi Presiden, yang rutin menggelar peringatan Nuzulul Quran di istana atas nasihat para ulama. Hal itu sebagai rasa syukur atas anugerah Kemerdekaan Indonesia,” tandasnya.
Dikatakan, melalui peringatan Nuzulul Quran yang rutin diselenggarakan - baik melalui DPP PDIP maupun oleh Baitul Muslimin Indonesia - maka spirit ajaran Al Quran bisa diresapi. “Khususnya untuk keselarasan kehidupan beragama dan berbangsa,” tegasnya.