KKP Jamin Mutu Produk Perikanan Aman Dikonsumsi.

- Kamis, 21 April 2022 | 21:25 WIB
Menteri Trenggono optimis hasil panen bisa terus ditingkatkan volume dan kualitasnya. (Istimewa)
Menteri Trenggono optimis hasil panen bisa terus ditingkatkan volume dan kualitasnya. (Istimewa)

 



GRESIKJakarta.Suaramerdeka.com, – Dorong sistem kelola penanganan mutu yang sesuai standar internasional, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) via Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM), meluncurkan Quality Assurance (QA) Kampung Bandeng di Gresik, Jawa Timur pada Kamis (21/4/2022).

Dalam rangkaian acara Safari Ramadhan ini, Menteri Sakti Wahyu Trenggono yang didampingi Hari Maryadi, Plt Kepala BKIPM juga meluncurkan Bulan Mutu Karantina Ikan 2022 bertema “Dengan Semangat Bulan Mutu Karantina, Kita Wujudkan Penjaminan Ikan Sehat dan Bermutu”. Melalui program Kampung Budidaya, Menteri Trenggono optimis hasil panen bisa terus ditingkatkan volume dan kualitasnya.

“Kalau ini bisa kita tingkatkan lagi maka akan jadi sangat signifikan. Melalui pasar domestik saja bisa menyentuh angka 87.119 ton. Untuk menembus pasar ekspor pastinya dibutuhkan usaha yang lebih besar. Untuk itu, nilai produksi harus ditingkatkan dengan cara menaikkan jumlah produksi dan luasan area,” ungkapnya.

Baca Juga: Tujuan dan Perjalanan

Sesuai dengan arahan Menteri Trenggono, Plt Kepala BKIPM Hari menyatakan seluruh jajaran BKIPM berkomitmen penuh menjaga stabilitas serta kualitas mutu produk di Ramadhan dan Lebaran.

“Dalam menjaga stabilitas serta kualitas mutu produk di Ramadhan, dilakukan melalui pelatihan dan bimbingan UMKM/supplier ikan dan produk perikanan dalam hal penerapan cara penanganan ikan yang baik (CPIB), melalukan monitoring kesegaran dan mutu ikan di 265 pasar domestik di 80 kab/kota, melakukan pengawasan dan pemeriksaan/pengujian lalu lintas ikan domestik/antar area dan impor,” kata Hari saat mendampingi Menteri Trenggono di Pudak Gallery Gresik.

Baca Juga: Pulang dan Doa

Teguh Samudro, Kepala Standardisasi Sistem dan Kepatuhan BKIPM mengungkapkan sejumlah program yang sudah dijalankan untuk memenuhi standar mutu perikanan yang mengacu pada standar FAO sebagai organisasi pangan dunia. Aspek standar tersebut diantaranya keamanan pangan, kesehatan dan kesejahteraan hewan, integritas lingkungan serta ekonomi dan sosial masyarakat.

“Tugas Quality Assurance memastikan standar keempat aspek tersebut diterapkan secara konsisten dari hulu sampai hilir sehingga produk yg dihasilkan dijamin standar kesehatan mutu dan keamanannya untuk mewujudkan hasil kelautan dan perikanan yang berkelanjutan dan berdaya saing,” pungkas Teguh.

Baca Juga: Soekarno Sungkawa

Dengan adanya jaminan QA pada hasil perikanan ini, KKP melalui BKIPM optimis dapat menjawab tuntutan konsumen/negara buyer terkait pemenuhan standar, kualitas, penerapan program keamanan pangan, pencegahan pengendalian kontaminan, serta dampak proses produksi terhadap lingkungan dari hulu sampai hilir. Sehingga produk hasil perikanan Indonesia bisa bersaing di pasar internasional.

Editor: Budi Nugraha

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Sambut Ramadhan, BNI Salurkan 77.000 Paket Sembako

Jumat, 24 Maret 2023 | 15:45 WIB
X