JAKARTA- Kegiatan Ngobrol Bareng Legislator kembali digelar Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Aptika Kominfo).
Kali ini, narasumber yang dihadirkan adalah Hillary Brigitta Lasut, SH., LL.M selaku Anggota Komisi I DPR RI Fraksi NasDem, Natalia Lisa Maringka selaku Pengurus Garpu, dan Yelly Walasendow selaku Akademisi/Dosen.
Ngobrol Bareng Legislator mengambil tema "Peran Generasi Muda Melalui Platform Digital Dalam Perkembangan UMKM” secara hybrid melalui aplikasi zoom meeting dan Live Youtube.
Baca Juga: Senyum Menawan Yolla Yuliana Dipuji Media dan Warganet Vietnam: 'Mengiris Hati Penonton'
Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Aptika Kominfo) Samuel A Pangerapan mengatakan, pesatnya teknologi yang semakin terpacu dengan adanya pandemi covid 19 telah mendorong masyarakag untuk berinteraksi dan melakukan berbagai kegiatan aktifitas di ruang digital.
"Kehadiran teknologi digital sebagai bagian dari kehidupan bermasyarakat yang kian mempertegas bahwa kita sedang berada di era percepatan transformasi digital. Namun masifnya pengguna internet di Indonesia membawa berbagai resiko seperti penipuan online, hoax, cyber bullying dan konten-konten negatif lainnya," kata Samuel dalam sambutannya, Sabtu 21 Mei 2022.
Kementerian Kominfo mengemban mandat dari Presiden Joko Widodo sebagai garda terdepan dalam memimpin upaya percepatan transformasi digital bangsa Indonesia.
Baca Juga: Jokowi di Depan Ganjar: Aja Kesusu, Meski pun, Mungkin, yang Kita Dukung Ada Di Sini, Sinyal Nih?
Dalam mencapai visi dan misi tersebut, Kementerian Kominfo memiliki peran sebagai regulator, fasilitator dan akselerator di bidang digital di Indonesia.
"Dalam rangka menjalankan salah satu hal tersebut terkait pengembangan SDM digital, Kementerian Kominfo bersama gerakan nasional literasi digital Siber Kreasi serta mitra dan jejaringnya hadir untuk memberikan pelatihan literasi digital yang menjadi kemampuan digital tingkat dasar bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Berbagai pelatihan literasi digital yang kami berikan berbasis empat pilar utama yaitu, kecakapan digital, budaya digital, etika digital dan keamanan digital," ungkapnya.
Hingga tahun 2021 lalu, program literasi digital ini telah berhasil menjangkau lebih dari 12 juta masyarakat di 515 kota, pada 34 provinsi diseluruh Indonesia.
Baca Juga: Skuad Minimalis Timnas Voli Putri SEA Games Sumbang Perunggu, Singkirkan Filipina 3-1
Peningkatan literasi digital masyarakat adalah pekerjaan besar. Oleh karena itu, pihaknya tidak bisa bekerja sendiri diperlukan kolaborasi yang baik agar tidak ada masyarakat yang tertinggal dalam proses percepatan digital ini.
Hillary Brigitta Lasut dalam pemaparannya menyampaikan bahwa pada saat pandemi Covid-19 beberapa waktu yang lalu membuktikan bahwa UMKM menjadi suatu hal yang menarik bagi kalangan masyarakat.
Artikel Terkait
Legislator: Program Magang Bersertifikat telah Berikan Manfaat bagi Mahasiswa
Hillary Brigitta: Indonesia Butuh Anak Muda yang Mampu Mendobrak Batasan Birokrasi dan Kesenjangan Sosial
Webinar Legislator: Perlu Perang Semesta Terhadap Berita Bohong
Bangun Nation Branding Presidensi G20, Strategi Kominfo Optimalkan Komunikasi Publik ke Media Luar Negeri
Siapkan SDM Digital Unggul dan Berdaya Saing, Kominfo Sediakan Pelatihan dan Beasiswa