JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com-Teknologi merupakan bagian penting dalam kehidupan kita saat ini. Kemajuan teknologi telah memudahkan berbagai aktivitas masyarakat bahkan berkembang pesatnya teknologi komunikasi dan informasi telah membawa kita semua ke peradaban baru yakni Era digital.
Indonesia saat ini sudah berada pada era digital yang ditandai dengan lebih dari separuh masyarakat Indonesia sudah terhubung ke dunia digital, bahkan angkatnya akan terus meningkat seiring dengan meningkatnya aktivitas masyarakat yang berpindah ke ruang virtual.
Dengan meningkatkan penggunaan ruang digital, maka tantangan bangsa Indonesia juga semakin besar, salah satunya adalah berkurangnya toleransi dan penghargaan terhadap perbedaan di ruang digital.
Baca Juga: Maraknya Pertambangan Ilegal, Kementerian ESDM Akan Benahi Tata Kelola Timah
"Indonesia yang keberagaman ini masih sangat sulit untuk disatukan terutama di bidang-bidang tertentu seperti politik dan di momen-momen seperti pemilu adalah puncaknya bagaimana mereka bisa terpecah," kata Ketua STIE Tamansiswa Banjarnegara Lustono dalam Webinar Ngobrol Bareng Legislator dengan tema Tantangan Kebangsaan dan Pentingnya Menjaga Keberagaman di Ruang Digital, Senin, 18 Juli 2022.
Acara hasil kerja sama Kemkominfo dan DPR RI itu menghadirkan narasumber Wakil Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto, Dirjen Aptika Kemkominfo Semuel Abrijani Pengerapan dan Dosen Universitas Al Azhar Indonesia, Praktisi Komunikasi Irmanto Lukman.
Menurut Lustono, Indonesia harus siap menghadapi era digital dengan mampu beradaptasi dengan tetap mempertahankan nilai lokal kebudayaan dan berbagai keragaman yang ada.
Artikel Terkait
Melalui FIRTUAL, Kominfo Ajak Seluruh Pihak Lindungi Anak-Anak Indonesia dari Kekerasan Digital
MA Batalkan Aturan Sewa Slot Multipleksing TV Digital, Ini Permintaan Lombok TV ke Kominfo
Tingkatkan Daya Saing Global, Kominfo Dorong Pelaku UMKM Papua Masuk ke Ekosistem Digital