JAKARTA, Jakarta.Suaramerdeka.com,- Selalu ada kejutan dari Deolipa Yumara. Mantan pengacara tersangka Richard Eliezer atau Bharada E, dalam kasus pembunuhan Brigadir Yosua atau J, karena diperintah mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.
Baca Juga: Omerta
Meski tak sampai satu minggu, atau hanya lima ( 5 ) hari ditunjuk sebagai kuasa hukum Bharada E, sebelum kuasanya dicabut, Deolipa Yumara berhasil membuat kliennya itu memberikan pengakuan mencengangkan.
Baca Juga: Ferdy Sambo dan Wajah Kepolisian Kita
Hasilnya, namamya melambung. Kali ini, tidak berhubungan dengan kasus kematian Brigadir J yang sampai saat ini masih bergulir seperti bola salju, Deolipa malah menggelar konser musik bersama band bentukannya; Deolipa Project, Nyanyian Penyatu Negeri di Bidakara Hotel, Jakarta.
Baca Juga: Bohong
"Konser ini sudah lama saya siapkan sejak setahun lalu. Jauh sebelum saya menangani kasus Brigadir E," katanya, Senin (22/8/2022).
Buat Deolipa, menjadi pengacara dan musisi adalah saling melengkapi. "Saya pengacara rakyat, dan akan terus berpihak kepada orang kecil. Tidak ada yang saya takuti. Biarkan Tuhan menjadi pelindung saya. Saya menyanyi juga bagian dari kebebasan saya. Salam Merah Putih," pekiknya didampingi sejumlah personil band-nya.
Baca Juga: Tumbal
Artikel Terkait
Sublimitas Padi Reborn di PJF 2022
Konser Perak 25 Tahun Padi Reborn; Yang Agung dan Indah dari Padi Reborn
Tidak Ada Yang Kebetulan dalam Konser Perak 25 Tahun Padi Reborn.
Qodir Datang Videoklip Mungkin Nanti Menjelang