Ada Tiga Titik Gogosan Ditambah Loko Anjlok Plus Stasiun Tergenang, Lengkap Sudah Penderitaan Jalur KA Selatan

CILACAP,  jakarta.suaramerdeka.com - Jalur kereta api lintas selatan antara Kroya-Bandung lumpuh sejak Sabtu (8/10/2022) dinihari. Penyebabnya ada tiga titik gogosan ditambah lokomotif anjlok di antara petak jalan rel Maos-Kawunganten.

Sebelumnya, di kawasan Kabupaten Cilacap itu, curah hujan berdurasi lama turun dengan intensitas tinggi.

Akibatnya terjadi amblesan di Km 367+6/7, Km 372+400 di antara petak jalan rel Stasiun Jeruklegi-Kawunganten pada Pukul 00.50 Wib disusul Km 392+8/7 di antara petak jalan Stasiun Sikampuh-Maos. Tak hanya itu,

Dalam proses penanganan gogosan di Sikampuh-Maos, lokomotif yang melakukan perbantuan justru malah anjlog sehingga makin menambah beban rintang jalan.

Baca Juga: Jalur Selatan Lumpuh, KA Turangga Sudah Tertahan Lebih 4 Jam di Jeruk Legi

Kejadian loko tergelincir juga membuat KA Turangga relasi Surabaya-Bandung benar-benar terjebak di Stasiun Jeruklegi yang berada di tengah-tengah. Karenanya, PT KAI kemudian melakukan overstappen, pengalihan angkutan ke bus. Loko tersebut tengah dalam proses evakuasi.

Vice President PT KAI Daop 5 Purwokerto Daniel Johannes Hutabarat menjelaskan bahwa hujan yang terus menerus dengan curah yang cukup tinggi di wilayahnya telah mengakibatkan beberapa gangguan perjalanan Kereta Api yang melintas.

Sebelumnya, pihaknya mendapat informasi dari Pusat Pengendali Operasional Perjalanan KA Daop 5 bahwa pada pukul 01.01 Wib bahwa kru KA Kahuripan memberikan laporan terjadinya amblesan di Km 372+400 sepanjang 15 meter akibat gogosan sebelum merembet ke titik lainnya.

Baca Juga: Sudah 7 Jam Tertahan di Jeruk Legi, Penumpang KA Turangga Cuma Diberi Air Mineral

Atas kondisi tersebut, pihaknya menyatakan sudah melakukan penanganan. "Seluruh tim prasarana PT KAI (Persero) terus berupaya melakukan tindakan penanganan kondisi di lintas untuk dapat memastikan keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api di sejumlah area jalur rel yang terdampak," katanya dalam keterangannya.

Terhadap penumpang yang terdampak, pihaknya berencana melakukan overstappen terhadap perjalanan KA-KA tersebut yaitu dengan memindahkan penumpang ke armada bus yang disiapkan. "Kami mohon maaf atas kondisi tersebut," jelasnya.

Jubir PT KAI Daop 5 Purwokerto, Krisbiyantoro menambahkan jalan darat di wilayah tersebut juga tergenang air hingga banjir di berbagai ruas jalan. "Dengan demikian, ini bisa dikatakan akses di wilayah Jeruklegi - Kawunganten sementara terhenti, " katanya.