JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com- PT Angkasa Pura II selaku operator 20 bandara di Indonesia mendorong penggunaan dan pengembangan kendaraan listrik di dalam negeri.
Sejalan dengan hal ini, AP II secara berkelanjutan membangun ekosistem kendaraan listrik di Bandara Soekarno-Hatta yang merupakan bandara terbesar dan tersibuk di Indonesia bahkan di ASEAN.
Pemanfaatan kendaraan listrik di Bandara Soekarno-Hatta sejauh ini sudah mencakup antara lain taksi listrik, bus listrik, sepeda listrik yang digunakan staf bandara, lalu golfcar/boogie car untuk transportasi penumpang di dalam terminal.
Baca Juga: Disebut Tanpa SHM, Rumah Wanda Hamidah Didatangi Pihak Polisi, Pemkot dan Satpol PP Jakarta Pusat
Segway, hingga Skytrain sebagai moda transportasi berbasis rel untuk perpindahan penumpang dari dan ke Terminal 1, 2 dan 3 serta Stasiun Kereta Bandara.
EGM of Adjacent Business AP II Yado Yarismano mengatakan pada tahun ini perseroan kembali menghadirkan inovasi dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Bandara Soekarno-Hatta.
“Pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Bandara Soekarno-Hatta dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan untuk dapat optimal mendorong penggunaan kendaraan listrik.
Baca Juga: Umat Islam Harus Teladani Kehidupan Rasulullah SAW
Pada awal November 2022, Bandara Soekarno-Hatta membuka Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
Kami berharap SPKLU ini dapat semakin mempermudah penggunaan kendaraan listrik sehingga semakin banyak orang yang beralih ke kendaraan listrik.”
“Dibukanya SPKLU di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta sebagai bentuk kontribusi AP II dalam percepatan pengembangan kendaraan listrik di Tanah Air, dan juga mendukung Presidensi G20 Indonesia 2022 yang memiliki tiga topik utama untuk diangkat di mana salah satunya adalah Transisi Energi,” ujar Yado Yarismano.
Baca Juga: Prediksi Manchester United vs Omonia
Lebih lanjut, Yado Yarismano menuturkan pada tahap awal SPKLU di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta yang dibuka awal November 2022 juga untuk mendukung penyelenggaraan KTT G20 yang berlangsung pada 15-16 November di Bali.
Di mana mobil listrik menjadi armada kendaraan penjemput para delegasi G20 yang transit di Bandara Soekarno-Hatta.
Artikel Terkait
PT Angkasa Pura 2 Umumkan Pemenang Tender Kemitraan Strategis Bandara Kuala Namu
PT Angkasa Pura 2 Raih Penghargaan Internasional Terkait Cara Pencegahan Covid 19
PT Angkasa Pura 1 Garap Bisnis Kargo Makasar-Singapura
Menhub Minta PT Angkasa Pura II Cegah Terjadinya Penumpukan Penumpang di Bandara Soekarno Hatta
Telkomsel dan PT Angkasa Pura II Jalin Kolaborasi Perluas Akses Pengalaman Layanan 5G di Bandara Internasional
Ada 29 Mahasiswa Penerima Beasiswa PT Angkasa Pura I Tahun 2022 Resmi Wisuda
PT Angkasa Pura I Sabet Dua Penghargaan dalam TJSL & CSR Award 2022 Tahun Ke-2
PT Angkasa Pura I Siap Implementasikan Aturan Perjalanan Udara Terbaru Mulai 29 Agustus 2022