JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.Com
Bersama Kawan Wibi dan Diennaryati Tjokrosuprihatono (Warek IV Universitas Pancasila)
Mengagendakan acara napak tilas di museum Sumpah Pemuda merupakan upaya positif dari Organisasi anak2 muda Kawan Wibi yang dinisiasi oleh Miranda dan Muhammad Aldiahabi Mawarid.
Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya kepedulian sekelompok pemuda di Jakarta untuk tetap menjaga persatuan di Indonesia.
Kha

Baca Juga: Sekjen PDIP: Semangat Sumpah Pemuda Jadi Senjata Menangkal Praktik Politik Identitas di Pemilu 2024
Kegiatan ini diikuti oleh 70 pemuda pemudi dari liga mahasiswa, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan teman Wibi dengan berkeliling Museum Sumpah Pemuda yang ditata secara apik dengan diorama yang menarik dan tak lupa menghadirkan tehnologi yang dapat dinikmati pengunjung menjadikan kunjungan kemuseum Sumpah Pemuda dijalan Kramat Raya Jakarta Pusat menjadi menarik sekali.

Dalam kegiatan ini Diennaryati Tjokrosuprihatono yang akrab dipanggil Dieny Tjokro, cucu pahlawan nasional MH Thamrin yang pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Republik Ekuador.
Dalam paparannya Dieny menggaris bawahi adanya pemikiran besar dan mimpi dari para pemuda saat itu yang memiliki Pendidikan tinggi dan terbuka pada pemikiran2 yang luas.
Baca Juga: Sosok Firli Disukai Ibu-ibu Majelis Taklim: Rendah Hati tapi Galak ke Koruptor
Organisasi pemuda kedaerahan yang dibentuk bertujuan melestarikan kebudayaan daerahnya seperti Jong Java, Jong Batavia, Jong Celebes, Jong Sumatran dan lain2 berkumpul, dan bersama merasakan ketidak nyamanan berada dalam kondisi penjajahan.
Mereka menyadari kalau mereka memiliki kemandirian politik dan bercita cita harus menyudahi penjajahan dibumi Indonesia. Kemerdekaan dapat diperjuangkan jika bersatu. Disinilah lahir ikrar bersama dilakukan kelompok kelompok pemuda terpelajar ini yang oleh Presiden Sukarnopada tahun 1950 disebut sebagai Sumpah Pemuda
Artikel Terkait
Sejarah Sumpah Pemuda
Eriko Sampaikan Tiga Tujuan Penting Kegiatan Sumpah Pemuda yang Digelar PDIP
Sumpah Pemuda, Generasi Muda Diajak Berdikari Bangun Bangsa
Sekjen PDIP: Semangat Sumpah Pemuda Jadi Senjata Menangkal Praktik Politik Identitas di Pemilu 2024