JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com -Pemerintah melalui Kominfo sudah mengimplementasikan Analog Switch Off (ASO) pada 2 November 2022. Bagi masyarakat yang termasuk kategori rumah tangga miskin ekstrem berhak mendapatkan bantuan set top box agar TV analog bisa menangkap sinyal TV digital.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memberikan laporan terkini terkait pembagian set top box gratis kepada masyarakat yang terdampak suntik mati TV analog atau Analog Switch Off (ASO) secara nasional.
Bantuan set top box gratis ini diperuntukkan bagi kelompok rumah tangga miskin ekstrem yang memiliki identitas diri berupa KTP, memiliki TV analog, hingga berada di lokasi cakupan penghentian siaran analog agar bisa menikmati siaran TV digital.
Direktur Penyiaran Ditjen PPI Kementerian Kominfo, Geryantika Kurnia, mengatakan jika sebelumnya mengacu pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial, maka sekarang merujuk data Percepatan Penasasaran Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).
Baca Juga: VIVA Menghormati Anjuran Pemerintah Melaksanakan ASO
"Hirarkinya itu dari RT, RW, usulin ke keluruhan yang kemudian ditetapkan oleh kepala daerah, ternyata hasilnya 5,6 juta (set top box gratis-red)," kata Gery di Jakarta, Kamis (3/11).
Gery memaparkan realisasi distribusi set top box gratis nasional per tanggal 2 November 2022. Berikut data terkini penyaluran bantuan set top box gratis bagi rumah tangga miskin ekstrem:
Emtek Grup (SCTV, Indosiar) komitmen set top box sebanyak 1.213.750 unit dan baru direalisasikan 74.692 unit atau 6,2%.
Media Grup (Metro TV) komitmen set top box sebanyak 704.378 unit dan baru direalisasikan 22.344 unit atau 3,2%.
Artikel Terkait
Ini, Pernyataan Sikap APMI
Pemenang 50 Agen Asuransi Jiwa Anggota MDRT Indonesia Berbagi Kisah Sukses, Terbitkan Buku Jejak Langkah
KTT G20 Beri Manfaat Langsung Bagi Indonesia