JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com - Indonesia tengah bersiap menyambut puluhan kepala negara dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada 15-16 November mendatang. Segala pendukung kegiatan disiapkan, termasuk penanganan sampah. Sebagai lokasi puncak perhelatan bertaraf internasional, tentunya masalah ini menjadi prioritas.
Dalam rangka mempersiapkan acara tersebut Wali Kota Bali IGN Jaya Negara tengah mengerahkan sumber daya untuk membersihkan sampah-sampah yang ada di 23 TPS 3R di Kota Denpasar. Langkah ini dilakukan agar tidak ada tumpukan sampah di Denpasar, yang bakal dilalui para kepala negara KTT G20.
“Kami bersihkan dulu sebelum G20, kami kosongkan, kerja sama dengan Pemkab Gianyar, akan dibuang ke Temesi. Sehingga di areal G20 itu tidak ada mobilitas sampah ke sana. Kosong. Rapi,” terangnya saat diwawancara melalui telepon oleh tim media G20, Sabtu (5/11/2022).
Wali Kota Denpasar Jaya juga berkomitmen menjamin kebersihan dan kenyamanan gelaran G20.
Saat ini ada tiga TPST di Bali, yaitu Tahura Ngurah Rai, TPST Kesiman Kertalangu, dan TPST Padang Sambian Kaja. Ketiganya sedang dalam proses instalasi alat pengolahan sampah. Tahura Ngurah Rai dan Kesiman Kertalangu akan mulai beroperasi sebelum puncak Presidensi G20 November mendatang.
“Secara progres fisik itu akan selesai sebelum G20, dan mesin itu baru bisa beroperasional di Tahura 2 dan di Kertalangu, cuma prosesnya itu belum full. Kemampuannya baru 20 ton saat uji coba,” terang Jaya Negara.
Baca Juga: Dukung Transisi Energi, Dirut Holding Perkebunan Nusantara Paparkan Kontribusi PTPN Group
Ketiga TPST baru di Pulau Dewata itu dibangun lantaran tempat pembuangan akhir (TPA) Suwung sudah melebihi kapasitas.
Artikel Terkait
Luna Maya, Ivan Gunawan, Ayu Gani, Panca Makmun Jadi Juri Bakat Model di INTM Cycle 3
Pertemuan Makassar Bisa Jadi Tonggak Soliditas KIB
KemenKopUKM Gandeng PT. BPR Indra Candra Percepat Penyaluran KUR di Bali
MenKopUKM: Perlu Kolaborasi Hadapi Tantangan Pengembangan Koperasi Syariah di Indonesia
MenKopUKM Apresiasi Langkah Djarum Foundation Cetak Wirausaha Muda Melalui Kurikulum SMK di Kudus
MenKopUKM: UMKM Bisa Maju Bila Bermitra dengan Usaha Besar dalam Rantai Pasok
Bantahan Mahfud MD Ke MNC Grup Soal ASO: Jangan Dikatakan Ini tak Siap, 98 Persen Masyarakat Sudah Siap!
Dukung Keselamatan Wisatawan di Labuan Bajo, Jasa Raharja Gelar Pelatihan Gawat Darurat dan P3K Bagi Tour Guid
Dukung Transisi Energi, Dirut Holding Perkebunan Nusantara Paparkan Kontribusi PTPN Group
Menutup “Beating Plastic Pollution from Source to Sea," Menko Luhut: Komitmen Kuat Tangani Sampah Plastik