JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com- PT Angkasa Pura II, pengelola 20 bandara di Indonesia, dan International Civil Aviation Organization (ICAO) menggelar pertemuan di kantor pusat ICAO di Montreal, Kanada, pada 3 November 2022 waktu setempat.
Pertemuan dihadiri President Director AP II Muhammad Awaluddin, serta pihak ICAO yakni Director of Air Transport Bureau Mohamed Rahma, Deputy Director of Air Transport Bureau Jane Hupe dan Chief Economic Policy Section Air Transport Bureau Peter Alawani.
President Director AP II Muhammad Awaluddin mengatakan, “Pertemuan AP II dan ICAO sejalan dengan semangat Aviation Dialogue G20 di Bali yang dihadiri oleh Menteri Perhubungan RI dan Presiden ICAO. Kami ingin agar program AP II selalu relevan dengan industri aviasi global. Terlebih, Indonesia diproyeksikan menjadi pasar transportasi udara terbesar ke-4 di dunia pada 2036.”
Baca Juga: Dua Pemeran Video Syur Kebaya Merah Ditangkap di Wilayah Surabaya
Director of Air Transport Bureau ICAO Mohamed Rahma menuturkan bahwa pemulihan penerbangan global membutuhkan dukungan dari seluruh pihak.
“Kami mendukung inisiatif AP II dalam upaya pemulihan penerbangan, serta dalam penerapan green airport sejalan dengan long-term aviation goal (LTAG) yang diantaranya menetapkan net-zero emission carbon by 2050."
Pertemuan AP II dan ICAO ini membahas tiga aspek penting yakni pemulihan industri penerbangan, operasional bandara yang unggul dan program strategis dalam menjangkau masa depan.
Baca Juga: 23 Atlet Terbaik Terpilih Wakili Indonesia di Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022
Di dalam pertemuan, Muhammad Awaluddin menyampaikan tiga program AP II untuk pulih dari tekanan pandemi COVID-19.
Program pertama adalah fokus pada manajemen portofolio untuk mendapatkan dampak signifikan bagi kinerja perusahaan.
“AP II telah mencapai progres dalam mengkaji portofolio bisnis, aset dan infrastruktur untuk menentukan mana saja yang memiliki dampak besar terhadap perusahaan dan akan lebih optimal jika kami melakukan perubahan struktur termasuk berkolaborasi dengan mitra strategis,” ujar Muhammad Awaluddin.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Liverpool Benamkan Spurs 2-1, Mo Salah Cetak Dua Gol
Terkait program ini AP II menjalankan optimalisasi aset, akselerasi aset pada asset under construction, dan utilisasi aset pada green field asset.
Program kedua AP II untuk pulih dari tekanan pandemi adalah mengeksplorasi beragam model bisnis, seperti yang diterapkan di Bandara Kualanamu di mana AP II bermitra dengan mitra global untuk mengakselerasi pengembangan bandara.
Artikel Terkait
Disamping Sentra Vaksinasi Booster, Bandara AP II Juga Pastikan Kesiapan Lokasi Tes PCR & Antigen Guna Dukung
AP II Tetapkan 5 Skema Insentif Bagi Maskapai Guna Dorong Percepatan Pemulihan Penerbangan
HUT ke-38, AP II Usung Semangat Kembalikan Kejayaan Industri Aviasi dan Pariwisata Melalui Beyond The Ini seba
Dua Operator Bandara Terbesar Asean, AP II dan Changi Airport Group, Jajaki Kolaborasi di 3 Aspek Guna Akseler
AP II Tetapkan 5 Skema Insentif Bagi Maskapai Guna Dorong Percepatan Pemulihan Penerbangan
AP II dan LAWA Gelar Pertemuan Bahas Kerja Sama Bandara Soekarno-Hatta dan Los Angeles International Airportrt
Pemulihan Penerbangan di Bandara AP II, Penumpang Tahun Ini Diproyeksikan Capai 60 Juta Penumpang
Bandara AP II Bergabung Dengan Komunitas Global, Kejar Target Net Zero Carbon Emissions di Industri Aviasi