JAKARTA, Jakarta.Suaramerdeka.com,- Staf Khusus kepala BNPB RI Gusti Ega Putrawan mengatakan pentingnya memanfaatkan komunikasi digital dalam mendukung proses pemantauan, pelaporan dan kejadian bencana.
Berkaitan kunjungannya bersama kepala BNPB RI Letjen TNI Suharyanto, ke Bali, (Minggu 13/11) kemarin, berkaitan persiapan dan antisipasi potensi bencana alam jelang KTT G 20 di Nusa Dua, Bali.
Baca Juga: Ferdy Sambo dan Wajah Kepolisian Kita
“ Kegiatan melampui peninjauan yang dimulai daru aktivitas monitoring prakiraan cuaca di sekitar wilayah Provinsi Bali, “ jelasnya.
Gusti Ega Putrawan menerangkan, kepala BNPB beserta tim juga menyimak proses koordinasi lintas radio komunikasi digital antara tim Pusdalops BPBD Provinsi Bali dengan BPBD kota dan kabupaten.
Baca Juga: Ferdy Sambo dan Kekuasaan.
“ Radio komunikasi digital sangatlah efektif mendukung proses pemantauan dan pelaporan data kejadian bencana. Juga menjadi kebutuhan mutlak di lapangan agar proses bantuan provinsi bisa cepat di salurkan."
“ Monitoring tetap dilakukan secara intens , terutama hingga sampai puncak perhelatan G 20, “
Baca Juga: Polri, Sampai Kapan Kau Terus Merendahkan Dirimu Sendiri?.
BNPB RI berserta BPBD Provinsi Bali juga menyiapkan alat peringatan dini bencana alam dengan basis jaringan GSM, radio digital komunikasi, mobil serbaguna di Posko Pemantauan dan Pengendalian Protokol Kesehatan Penanganan COVID-19 G20 Indonesia, di Puja Mandala, Nusa Dua, Provinsi Bali
Artikel Terkait
Kepala BNPB Bertolak Menuju Garut Beri Bantuan Tanggap Darurat
Pascabencana Garut, Kepala BNPB Beri Bantuan Tanggap Darurat
Gusti Ega Host di BNPB