JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com – Holding Perkebunan Nusantara bersama Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) dan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), sukses menggelar Oil Palm Marathon (OLPAMAR) 2022, di Kebun Pabatu PTPN IV, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, pada Sabtu (19/11/2022).
Kegiatan bertajuk “Run for Sustainable Palm” ini merupakan kali kedua setelah sebelumnya dilaksanakan pada 2019 lalu. Salah satu tujuannya, untuk mengkampanyekan pengelolaan industri kelapa sawit sebagai komoditi yang berkelanjutan dengan memperhatikan keanekaragaman hayati, serta mempunyai fungsi sosial dan ekonomi.
Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), Mohammad Abdul Ghani mengatakan, Oil Palm Marathon menjadi salah satu cara untuk menyampaikan pesan kepada komunitas dan masyarakat luas, tentang bagaimana pengelolaan kebun kelapa sawit yang baik dan benar.
Baca Juga: Erick Thohir Satgas Bencana BUMN Sudah Bergerak ke Cianjur
“Kegiatan ini tidak hanya untuk memperlihatkan peran industri kelapa sawit terhadap perekonomian bangsa, tetapi juga bagaimana pengelolaannya yang memenuhi kaidah-kaidah industri perkebunan sawit," ujar Abdul Ghani yang juga turut serta dalam marathon tersebut.
Abdul Ghani mengungkapkan, PTPN Group berkomitmen mendukung terlaksananya Oil Palm Marathon sebagai agenda tahunan. "Kita akan terus berkontribusi serta terus berupaya untuk sustainable,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Direktur Perencanaan dan Pengelolaan Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), Kabul Wijayanto. Dia berharap Oil Palm Marathon dapat menjadi kegiatan rutin setiap tahun guna mempromosikan kelapa sawit. "Kami ingin sampaikan bahwa sawit itu sehat, sawit itu menyehatkan dan sawit itu baik," kata Kabul.
Baca Juga: Menteri Basuki Insha Allah Jalan Cianjur-Puncak Terbuka Siang Ini
Sementara itu, Wakil Ketua Umum GAPKI sekaligus Ketua Panitia OLPAMAR 2022, Kacuk Sumarto mengatakan, Oil Palm Marathon tahun ini mengusung konsep yang sama dengan sebelumnya, yakni trail marathon, karena menggunakan trek di perkebunan. "Mengingat pandemi masih menghangat, OLPAMAR ke-2 ini peserta dalam dan luar negeri berjumlah 1.493, dan melombakan jarak 5K, 10K, Half Marathon dan full Marathon," terangnya.
Artikel Terkait
Danone Indonesia Dukung Percepatan Net Zero Emission
Korban Gempa Darat 5,6 Cianjur Bertambah Menjadi 126 Jiwa
JQR Konsen di Tiga Kawasan Terdampak Gempa Darat Cianjur
Optimalisasi Posyandu, Kemenkes & Astra Sepakat Kolaborasi Adalah Kunci
Peluncuran Buku Perdebatan Pasal 33 Dalam Amandemen UUD 1945
Rakorwas Itjen, Menag Dorong Pengawasan untuk Perbaikan Layanan Publik
Keunggulan Pariwisata Jabar Bisa Survive Saat Pandemi Siap Jadi Bahasan
Gempa Darat Cianjur, Bangunan Stasiun Retak, Perjalanan KA Sempat Dihentikan
Menteri Basuki Insha Allah Jalan Cianjur-Puncak Terbuka Siang Ini
Erick Thohir Satgas Bencana BUMN Sudah Bergerak ke Cianjur