jakarta.suaramerdeka.com– Penanganan bencana pascagempa M5,6 di Kabupaten Cianjur masih terus dilakukan tim gabungan, sejak terjadinya gempa pada Senin (21/11) kemarin yang berpusat di 10 kilometer barat daya Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat.
Pemerintah Kabupaten Cianjur mengeluarkan Surat Keputusan Status tanggap darurat Bencana Gempa Bumi di Kabupaten Cianjur selama 30 hari dimulai tanggal 21 November 2022 hingga 20 Desember 2022 yang ditandatangani langsung oleh Bupati Cianjur Herman Suherman.
Tim SAR gabungan sendiri terus melakukan pencarian. Warga meninggal dunia pasca gempa bumi di Kabupaten Cianjur terus bertambah. Data per Selasa (22/11/2022) pukul 09.55 WIB dilaporkan 103 orang meninggal dunia.
Mayoritas warga meninggal karena tertimpa reruntuhan bangunan yang ambruk saat peristiwa terjadi. Selain itu, 31 orang masih dilaporkan hilang. Pencarian masih terus dilakukan hingga hari ini.
Baca Juga: Gempa Darat Cianjur, Bangunan Stasiun Retak, Perjalanan KA Sempat Dihentikan
Sebanyak 377 orang luka-luka di Kabupaten Cianjur, 1 orang luka sedang di Kabupaten bandung, 1 orang luka berat dan 9 orang luka ringan di Kabupaten Sukabumi, dan 2 orang luka ringan di Kabupaten Bogor.
Warga mengungsi bertambah menjadi 7.060 jiwa yang tersebar di beberapa tiik. Selain itu, 8 KK mengungsi di Kabupaten Sukabumi dan 4 jiwa mengungsi di Kabupaten Bogor.
Sementara untuk kerusakan infrastruktur tercatat sebanyak 3.075 rumah rusak ringan, 33 unit rumah rusak sedang, dan 59 rumah rusak berat.
Baca Juga: JQR Konsen di Tiga Kawasan Terdampak Gempa Darat Cianjur
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat masih terus melakukan pendataan terkait jumlah korban jiwa, kerusakan infrastruktur, lokasi pengungsian, dan kebutuhan mendesak.
Hingga Selasa (22/11) pukul 06.30 WIB, gempa susulan tercatat sebanyak 118 gempa dengan magnitudo terkecil M1,5 dan terbesar M4,2.
BNPB juga telah memberikan bantuan Dana Siap Pakai (DSP) sebesar 1,5 milyar dan bantuan logistik darurat senilai 500 juta.
Baca Juga: Gempa Darat 5,6 Cianjur, 62 Warga Meninggal, 25 Orang Dalam Pencarian
Bantuan diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Cianjur pada saat tinjauan lapangan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Wakil Komisi VIII DPR RI, Kepala BNPB, dan Kepala BMKG.
Artikel Terkait
Gempa Darat Cianjur, Bangunan Stasiun Retak, Perjalanan KA Sempat Dihentikan
Bappenas Gelar Acara Puncak Indonesia Development Forum 2022
Hasil Grup B Piala Dunia 2022: AS Ditahan Imbang Wales 1-1
Menteri Basuki Insha Allah Jalan Cianjur-Puncak Terbuka Siang Ini
Erick Thohir Satgas Bencana BUMN Sudah Bergerak ke Cianjur
Holding Perkebunan Nusantara Sukses Gelar Oil Palm Marathon 2022
Jadi Tuan Rumah KBGI XIII dan PSMN 2022 Puspresnas Apresiasi UNTAR
BPDPKS – Aspekpir Kolaborasi Kembangkan UMKM Bikopra di Riau
Syah, Berkekuatan Hukum Tetap, Aktor Johan Morgan Bebas Dari Semua Tuduhan.
Peduli Rakyat Kecil & UMKM, Hary Tanoe Dinilai Berpeluang Jadi Cawapres