JAKARTA- Momen libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) dinilai berpotensi menaikkan penyebaran Covid-19 varian XBB.
Untuk itu, Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengingatkan pemerintah menyiapkan kebijakan untuk mengendalikan hal tersebut.
Menurut LaNyalla, keputusan perpanjangan PPKM menjelang libur Nataru yang diberlakukan 6 Desember 2022 hingga 9 Januari 2023 harus terus digencarkan. Agar protokol kesehatan dapat terus diterapkan.
"Yang harus diingat, beberapa pekan ini jumlah kasus aktif penularan virus Covid-19 kembali meningkat cukup tajam. Jumlah ini berpotensi naik signifikan saat libur Nataru. Karena pergerakan masyarakat diperkirakan melonjak. Makanya kita ingatkan pemerintah bersikap untuk mengendalikannya," kata LaNyalla, Rabu (7/12/2022).
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Penumpang Jelang Nataru, ASDP Perluas Akses Masuk dan Parkir
Senator asal Jawa Timur itu mengatakan, potensi penyebaran itu semakin besar mengingat realisasi vaksin booster yang melambat seiring dengan kejenuhan masyarakat menghadapi wabah Covid-19.
Kepada masyarakat, LaNyalla juga mengingatkan untuk tidak abai terhadap protokol kesehatan saat merayakan libur Nataru.
Sebelumnya, Pemerintah kembali memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menjelang libur hari raya Natal dan tahun baru 2023, mulai 6 Desember 2022 hingga 9 Januari 2023.
Baca Juga: Motor Pelaku Bom Bunuh Diri Mapolsek Astana Anyar Berplat AD
Artikel Terkait
Elon Musk Sebut Masa Depan Indonesia Cerah, LaNyalla: Harus Didukung Arah Kebijakan Negara
Indonesia Ajukan Diri Tuan Rumah Olimpiade 2036, LaNyalla Minta Seluruh Komponen Dilibatkan
IndoVac Sudah Bisa Digunakan Lansia untuk Booster Kedua Vaksin Covid-19
Prioritas Kesehatan Pemerintah Geser, Dari Pandemi Covid-19 Ke Peningkatan Kualitas Layananaskes
Datangi Ketua DPD RI, GMPG Sampaikan Bom Waktu Jika Pemilu 2024 Dipaksakan
Ketua DPD Dorong Pekerja Sektor Digital Dilindungi
Ikuti Arahan Presiden Jokowi, Mendagri Minta Kepala Daerah Fokus Penanganan Inflasi sama dengan Pandemi Covid