Sektor Pariwisata Kembali Bangkit IDEA Ekspansi ke Semarang

- Rabu, 7 Desember 2022 | 17:58 WIB
 (sh)
(sh)

JAKARTA, suaramerdeka-jakarta.com - Relaksasi kebijakan penanganan COVID-19 dari Pemerintah membuat sektor pariwisata kembali bangkit dan diprediksi berkembang pesat di tahun 2023.

 

Peran aktif Pemerintah melalui beberapa program untuk memulihkan perekonomian dan dorongan keinginan masyarakat untuk berwisata setelah selama dua tahun tertahan karena pandemi COVID-19, menjadi alasan utama sektor pariwisata kembali bergeliat.

(sh)

Menurut data keuangan 43 emiten Bursa Efek Indonesia yang terkait dengan sektor pariwisata per 2 September 2022, sektor pariwisata mengalami peningkatan pendapatan dari bisnis hotel dan restoran sebesar 9% pada semester pertama tahun 2022 dibanding periode yang sama tahun 2021, yaitu naik dari Rp 11,87 triliun menjadi Rp 12,93 triliun

Baca Juga: Mitra Jaya Group Salurkan Bantuan Sosial Rp250 Juta untuk Korban Gempa Garut

Rebound sektor pariwisata, tentunya langsung berdampak pada meningkatnya permintaan kebutuhan tenaga kerja terlatih (skillful workers) dari industri hospitality, tourism dan culinary yang diterima PT IDeA Indonesia Tbk sebagai perusahaan penyedia program persiapan kerja bergaransi.

 

Salah satu emiten Bursa Efek Indonesia yang memiliki kaitan dengan sektor pariwisata, IDEA mencatat sejak awal 2022 telah menerima sedikitnya 4,500 permintaan tenaga kerja terlatih untuk ditempatkan di hotel, restaurant, resort, villa, sampai kapal pesiar. Oleh karena itu, alumni-alumni program yang sempat dirumahkan karena pandemi, saat ini telah seluruhnya kembali bekerja di industri. Begitu juga, sebanyak 159 peserta Program periode Juli 2022, 95% telah mendapat penempatan kerja, sisanya tinggal menunggu kontrak kerja dan pemberangkatan.

 

Mengingat tingginya tren permintaan tenaga kerja ini, IDEA bergerak cepat untuk membuka Cabang baru di Semarang, Jawa Tengah pada November 2022 lalu. Dengan hadirnya IDEA di Semarang diharapkan dapat mendukung cabang di Lampung dan Surabaya untuk memenuhi permintaan tenaga kerja yang diprediksi meningkat mulai tahun 2023 dan seterusnya.

Baca Juga: Viral Momen Pelukan Hangat Achraf Hakimi Bersama Sang Bunda Usai Maroko Menang Atas Spanyol

Direktur Utama PT Idea Indonesia Tbk, Eko Desriyanto, menegaskan pihaknya akan terus fokus mengembangkan cabang ke beberapa daerah dan meningkatkan efektifitas penjaringan peserta program melalui kombinasi strategi marketing offline dan online secara intensif. “Ada 6 hotel yang sudah ada dalam pipeline IDEA untuk dijadikan mitra pengembangan cabang yang tersebar di Jakarta, Yogyakarta, Palembang, dan Makassar”, ungkap Eko. Terkait dengan penjaringan peserta Eko menegaskan potensi rekrutmen seperti sebelum pandemi, dimana 1 cabang bisa mendapat setidaknya 500 peserta. “Saat ini sekolah sudah 100% KBM tatap muka, sehingga kesempatan untuk melakukan sosialisasi tatap muka bisa dilakukan secara lebih efektif untuk memenuhi target perusahaan” pungkasnya.



Sebagaimana diketahui bahwa, Program Persiapan Kerja PT Idea Indonesia Tbk selalu terintegrasi dengan industri hotel komersial, sehingga peserta dilatih di industri, menggunakan fasilitas industri, terlibat dalam standar operasional industri, dan dibimbing langsung oleh praktisi industri, hingga langsung direkrut oleh industri.



Hingga saat ini PT Idea Indonesia Tbk mengoperasikan 3 Cabang di 3 Hotel Berbintang yaitu, Cabang Lampung di Aidia Grande Hotel *3 yang dimiliki oleh entitas anak PT Idea Indonesia Propertindo, Cabang Surabaya di Garden Palace Hotel *4, dan Cabang Semarang di Pandanaran Hotel *3.

Halaman:

Editor: Budi Nugraha

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jamaah Haji Indonesia Mulai Membanjiri Makkah.

Kamis, 8 Juni 2023 | 13:35 WIB

Boyolali Remen Maos

Kamis, 8 Juni 2023 | 12:40 WIB

Jumat Lusa Satu lagi Parpol Dukung Ganjar

Rabu, 7 Juni 2023 | 19:35 WIB
X